Jakarta (ANTARA) - Ketua Badan Musyawarah (Bamus) Papua, Willem Frans Ansanay mengajak Mahasiswa Papua khususnya Mahasiswa Papua di Jakarta untuk maju dan giat belajar untuk membangun Papua dan mendukung percepatan pembangunan Papua lewat Daerah Otonomi Baru (DOB).
“DOB sangat dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan Papua, maka dari itu adik-adik mahasiswa harus belajar yang giat, selesaikan kuliah dan pulang ke Papua untuk membangun Papua, jangan hanya jadi penonton," kata Willem dalam keterangannya, Minggu.
Menurut Willem Frans Ansanay, manfaat utama dari Daerah Otonomi Baru bagi Mahasiswa Papua adalah memberikan kesempatan yang luas untuk ikut ambil bagian membangun Papua baik menjadi pegawai pemerintah ataupun lewat politik.
Baca juga: Papua mekar jadi lima provinsi setelah DPR setujui tiga RUU DOB Papua
"Kesempatan bagi kalian yang sudah lulus dan nanti setelah lulus, karena Provinsi Baru pasti membutuhkan banyak pegawai dan bagi yang ingin berkarir di Politik kesempatan sangat luas karena nanti pasti ada Pemilu dan Provinsi baru pasti membutuhkan kalian, kesempatan yang bagus bagi kalian untuk membantu percepatan pembangunan dan mensejahterakan masyarakat di tanah Papua," ujarnya.
Menurut Willem Frans Ansanay, tujuan utama dari Daerah Otonomi Baru adalah pemekaran (Wilayah) bagi masyarakat Papua, khususnya orang asli Papua untuk mendekatkan rentang kendali dalam rangka percepatan pembangunan untuk mensejahterakan masyarakat di tanah Papua
Baca juga: IKBP: Pemekaran daerah otonomi baru jadi kunci atasi persoalan di Papua
Willem mengajak seluruh masyarakat Papua untuk mulai bekerja Membangun Papua dan juga membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia
“Saya mengajak seluruh masyarakat papua untuk mendukung, mari mulai bekerja membangun Papua dan juga membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia," jelasnya.
Bamus Papua ajak mahasiswa Papua bangun daerah lewat DOB
Minggu, 10 Juli 2022 20:35 WIB
DOB sangat dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan Papua, maka dari itu adik-adik mahasiswa harus belajar yang giat, selesaikan kuliah dan pulang ke Papua untuk membangun Papua