Kuningan (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Kuningan, Jawa Barat, memfokuskan pengamanan arus mudik Lebaran 2025 di jalur wisata dengan mengerahkan 345 personel, guna mengantisipasi lonjakan kendaraan menuju destinasi wisata di daerah tersebut.
Kepala Polres Kuningan AKBP Willy Andrian di Kuningan, Kamis, mengatakan ratusan personel itu ditempatkan di lokasi strategis menuju kawasan wisata dengan dukungan tiga pos pengamanan (pospam), satu pos pelayanan (posyan), serta 16 pos pengaturan lalu lintas (pos gatur).
“Sejumlah rekayasa lalu lintas disiapkan untuk mencegah kemacetan, terutama di titik-titik rawan kepadatan,” katanya.
Ia menjelaskan pihaknya akan menerapkan sistem one way atau buka-tutup jika terjadi kepadatan, terutama di daerah perbatasan Cirebon dan Kuningan serta beberapa destinasi wisata di daerahnya.
Selain rekayasa lalu lintas, kata dia, Polres Kuningan menyiapkan tim gabungan untuk mengurai kemacetan.
Willy menyebutkan untuk puncak arus mudik di Kabupaten Kuningan diperkirakan terjadi pada 28-30 Maret 2025, sedangkan arus balik diprediksi berlangsung pada 5-7 April 2025.
“Peningkatan arus kendaraan diprediksi terjadi sebelum dan setelah Lebaran, terutama di jalur menuju objek wisata,” ujarnya.
Baca juga: Jalur wisata Simpenan-Kiaradua Sukabumi lumpuh diterjang banjir dan longsor
Baca juga: Banjir di jalur wisata Kota Batu Jawa Timur
