Sorong (ANTARA) - Pemerintah Kota Sorong, Papua Barat Daya, menggandeng seluruh kepala sekolah dari satuan pendidikan TK, SD, SMP, SMA/SMK negeri di wilayah itu untuk membahas persiapan peluncuran program sekolah gratis.
Wali Kota Sorong Septinus Lobat, di Sorong, Selasa, menjelaskan rapat koordinasi dengan seluruh kepala sekolah negeri dilakukan untuk membahas secara detail tentang persiapan peluncuran program sekolah gratis.
Sebanyak 72 kepala sekolah mulai dari TK, SD, SMP hingga SMA/SMK telah bersedia dengan mendukung implementasi program sekolah gratis.
"Tidak ada lagi yang bayar," katanya.
Sementara untuk swasta, sambungnya, Pemkot Sorong hanya mengakomodasi anak asli Papua berdasarkan afirmasi sekitar 4.500 anak.
Ia mengatakan program pendidikan gratis di Kota Sorong juga sejalan dengan program pendidikan gratis yang dicanangkan Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu.
Program sekolah gratis akan dilaksanakan bertahap dimulai Mei 2025, dengan anggaran pada tahun ajaran baru Rp21 miliar.
Anak-anak asli Papua yang mengenyam pendidikan di sekolah swasta sebanyak 4.503 peserta didik pun ikut mendapatkan pendidikan gratis.
Baca juga: Gubernur Banten Andra Soni berkomitmen jalankan sekolah gratis