Jakarta (ANTARA) - Penjabat Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi berharap kehadiran Mobil Sahabat Perempuan dan Anak (SaPA) dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan aksesibilitas pelayanan perlindungan terhadap masyarakat yang mengalami kekerasan.
"Mobil SaPA hadir memberikan layanan konseling yang inklusif dan berkelanjutan, khususnya bagi korban kekerasan perempuan dan anak di Jakarta," kata Teguh Setyabudi di Jakarta, Kamis, saat menerima penyerahan dua unit Mobil SaPA secara simbolis dari Hanwha Life Indonesia.
Layanan Mobil SaPA mempercepat penanganan kasus dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelaporan kasus kekerasan.
Unit Pelaksana Teknis Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (UPT PPPA) DKI Jakarta mencatat pada 2024 terdapat 2.041 kasus kekerasan perempuan dan anak.
Baca juga: Kemenkes dan KPPPA luncurkan fitur akses cepat kontak darurat KDRT di SATUSEHAT