Depok (ANTARA) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok Jawa Barat berkoordinasi dengan Hiswana Migas untuk menjaga ketersediaan gas elpiji tiga kilogram di pasaran.
"Kami melakukan pemantauan ketersediaan dan keterjangkauan elpiji 3 kg di dua Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) yang berada di Kota Depok," kata Kepala Disdagin Kota Depok, Dudi Mi’raz Imaduddin di Depok, Minggu.
Dia mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Metrologi Depok melakukan pengawasan Barang Dalam Keadaan Tertutup (BDKT) yang ketat di PT Adi Karya PP dan PT Catur Jaya Perkasa.
Baca juga: Persediaan elpiji di Depok dijamin cukup hingga Idul Fitri
Baca juga: Penjual Elpiji Dioplos Air Depok Ditangkap
Baca juga: Wali Kota Depok Sidak Penjualan Gas Elpiji
“Kami memastikan kualitas dan kuantitas barang terjamin baik, tidak ada kekurangan isi berat gas elpiji sampai ke masyarakat,” katanya.
Pemantauan dilakukan untuk mengetahui dan menjawab secara langsung isu-isu yang berkembang di masyarakat.
Selain itu katanya, guna memastikan ketersediaan pasokan elpiji 3 kg, Dudi langsung mengecek tanki timbun di SPBE PT Catur Jaya Perkasa.
“Dari sisi ketersediaan stok aman untuk di Kota Depok, kalau pun sudah ada tanda-tanda menipis di tanki timbun itu mereka langsung berkoordinasi dengan Pertamina,” ujarnya.
Pemkot dan Hiswana Migas Depok jaga ketersediaan elpiji 3 kg
Minggu, 16 Februari 2025 13:13 WIB

Balaikota Depok (ANTARA/ Foto: Feru Lantara)