Depok (ANTARA) - Kementerian Ekonomi Kreatif menyampaikan apresiasi kepada Universitas Indonesia sebagai pusat keunggulan (center of excellent) dalam mengembangkan potensi menjadi sumber talenta ekonomi kreatif.
“Selain dapat inspirasi dan insight dari Pak Menteri, tanda tangan MoU kerja sama ini sebagai bentuk pengembangan ekraf untuk prodi dan pembentukan konsorsium perguruan tinggi ekraf yang bisa diikuti kampus atau universitas lain,” ujar Deputi Bidang Pengembangan Strategis Kementerian Ekonomi Kreatif Cecep Rukendi saat mendampingi kunjungan Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya ke Kampus Vokasi UI, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu, yang diterima Rektor UI Prof Heri Hermansyah.
Dalam kunjungan tersebut, ditandatangani MOU kerja sama pengembangan program studi ekonomi kreatif.
Cecep mengatakan sinergi akan terus dilakukan bersama perguruan tinggi lain untuk mengoptimalkan mahasiswa-mahasiswa yang memiliki minat ke sektor ekonomi kreatif.Rektor UI Prof Heri Hermansyah mengatakan program vokasi mampu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dalam menciptakan karya kreatif seperti film, animasi, dan pengembangan aplikasi game (game development) yang siap berkolaborasi dengan mitra industri untuk mengembangkan wawasan terkait masa kini dan masa depan sehingga turut jadi mesin baru pertumbuhan ekonomi berbasis industri kreatif.
“Di Universitas Indonesia, kami memiliki program-program studi yang siap pakai, siap bergerak, dan siap berkreasi untuk ekonomi kreatif," katanya.
Kolaborasi ini, katanya, bisa terus berlanjut dengan soal kekayaan intelektual dan proses kreasi dari perguruan tinggi.
Akademisi memiliki peran penting untuk riset-riset yang inovatif sehingga produk kreatif bisa berdaya saing di pasar global.
"Inilah kemitraan antara Kemenekraf dan UI yang bakal menjadi langkah kolaborasi strategis dalam lingkup pendidikan,” ujarnya.
Baca juga: Kemenkraf/Bekraf dan UI kerja sama majukan ekonomi kreatif
Baca juga: UI menetapkan empat dekan dan direktur SIL periode 2025-2029
