Jakarta (ANTARA) - Ajang lomba sepeda ultra, Lintang Flores 2025, akan kembali digelar pada 27 April 2025 diikuti oleh pebalap sepeda dari dalam dan luar negeri.
Pada edisi keduanya, perlombaan ini tetap mempertahankan reputasi sebagai ajang yang dirancang khusus untuk para atlet endurance.
Peserta akan memulai perjalanan di Ta'aktana, Luxury Collection Resort & Spa di Labuan Bajo, dengan check-point di Maumere, sebelum kembali ke Ta'aktana untuk menyelesaikan perlombaan .
“Dengan total rute sepanjang 1.000 kilometer, para pesepeda akan dimanjakan oleh keindahan panorama alam Flores yang luar biasa, kekayaan budaya lokal yang autentik, serta keramahan penduduk yang menyambut hangat,” kata Race Director Lintang Flores 2025, Adrina Puspita Raras belum lama ini.
Tak lupa, perjalanan ini juga menjadi kesempatan emas untuk menikmati ragam kuliner khas Flores yang menggugah selera dan menyempurnakan pengalaman.
Namun, keindahan ini bukan tanpa tantangan. Peserta akan diuji untuk menaklukkan medan berat dengan total elevasi 19.000 meter.
Lintang Flores 2025 merupakan eksplorasi terhadap keindahan alam khas Indonesia Timur, mulai dari perbukitan yang menjulang tinggi hingga pantai-pantai yang memukau.
Baca juga: Tim balap sepeda Indonesia bersaing pada Tour of Thailand 2025
Baca juga: Legenda balap sepeda Kalimanto Tulus tutup usia