Purwakarta (ANTARA) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, melaksanakan uji kompetensi terhadap empat orang yang menduduki Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.
Kepala BKSDM Purwakarta, Deni Gusdian di Purwakarta, Selasa mengatakan kalau uji kompetensi dilakukan untuk menilai kinerja para pejabat pimpinan tinggi selama memimpin perangkat daerah dan.
Untuk mekanisme penilaiannya dilaksanakan oleh panitia seleksi yang telah ditetapkan oleh Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.
Ia menyampaikan, sebelumnya atau pada Senin (14/3), BKPSDM Purwakarta telah menyelesaikan tahap wawancara pada rangkaian uji kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama.
"Selanjutnya akan dilaksanakan penilaian rekam jejak oleh panitia pelaksana tanpa menghadirkan peserta," kata Deni.
Dikatakannya, dasar pelaksanaan uji kompetensi adalah rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) sebagaimana diamanatkan dalam PP 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS yang menyebutkan bahwa pelaksanaan uji kompetensi JPT harus berkoordinasi dengan KASN.
Hasil dari uji kompetensi akan dilaporkan oleh pansel ke Bupati Purwakarta selaku Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) sebagai bahan untuk pengambilan kebijakan selanjutnya.
"Kemudian PPK akan melaporkan ke KASN untuk mendapatkan rekomendasi atas hasil dari uji kompetensi ini. Artinya bahwa KASN mengawasi proses pelaksanaan uji kompetensi dari awal sampai akhir," kata Deni.
Empat peserta uji kompetensi JPT yang telah dilaksanakan pada Senin (14/3) ialah Hariman Budi Anggoro (Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan), Agung Darwis Suriaatmaja (Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bayu Asih)m Didi Suardi (Staf Ahli Bupati Bidang Sumber Daya Manusia, Keuangan dan Administrasi) dan Asep Surya Komara (Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak).
BKPSDM Purwakarta uji kompetensi empat pejabat di lingkungan pemda
Selasa, 15 Maret 2022 11:44 WIB