Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung periode 2015-2023 Profesor Mahmud terpilih menjadi Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi untuk masa bakti 2025-2030.
Prof. Mahmud terpilih melalui mekanisme Musyawarah Daerah (Musda) ke-10 MUI Kabupaten Bekasi yang digelar di Wisma Arga Mulya, Kabupaten Bogor, belum lama ini dan dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dedy Supriyadi.
"Selamat kepada Profesor Mahmud, kita sudah mengetahui bersama sepak terjang beliau, semoga di bawah kepemimpinan beliau, MUI terus dapat berkontribusi bagi kemaslahatan umat," kata Dedy Supriyadi di Cikarang, Jumat.
Baca juga: Pemkab Bekasi puji peran kalangan ulama ciptakan harmoni
Dia mengatakan MUI berperan strategis dalam membimbing serta membina masyarakat, sekaligus sebagai mitra pemerintah daerah dalam menciptakan kehidupan yang harmonis dan moderat.
"Dalam menghadapi perkembangan Kabupaten Bekasi yang pesat, sinergi antara pemerintah dan ulama sangat diperlukan untuk membangun masyarakat yang sejahtera, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun spiritual," katanya.
Prof Mahmud usai terpilih menyampaikan terima kasih atas amanah yang diberikan sekaligus berjanji akan mengedepankan sisi kebersamaan alim ulama dalam menentukan arah gerak MUI Kabupaten Bekasi.
"MUI Kabupaten Bekasi dituntut untuk tangguh. Kerja berat ini tidak bisa dipangku sendirian. Apalah arti setingkat bata yang besar kalau tidak ditopang oleh butiran pasir kecil untuk mengokohkan dinding tembok rumah kita," ucapnya.
Baca juga: MUI ajak masyarakat Kabupaten Bekasi berani tolak politik uang
Ia mengajak seluruh pengurus dan ulama di Kabupaten Bekasi untuk bersatu, bekerja sama dalam membangun MUI ke depan dengan tidak ada lagi perbedaan di antara pengurus.
"Dalam Musda kemarin, semua adalah pengurus MUI Kabupaten Bekasi ke depan. Tidak ada lagi jalur A atau jalur B, kita semua memiliki tanggung jawab besar," katanya.
Ia berharap mendapatkan doa, dukungan, serta kerja sama, dari seluruh pihak agar program-program keagamaan yang dirancang dapat berjalan dengan baik dan membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Bekasi.
