Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan festival kebudayaan dan berbagai kegiatan pariwisata yang gencar digelar Pemkab Sukabumi, menjadi salah satu motor penggerak perekonomian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Dampak positif dari kegiatan yang diselenggarakan di sekitar destinasi wisata seperti festival kebudayaan, selain untuk lebih mengenalkan dunia pariwisata tetapi mampu menggerakkan perekonomian warga," katanya di Sukabumi, Jawa Barat, Jumat.
Menurut Marwan, dengan adanya kegiatan itu ternyata mampu menyedot kedatangan wisatawan dari berbagai daerah bahkan mancanegara, seperti Festival dan Gelar Budaya Hari Nelayan Palabuhanratu ke-64 yang dipusatkan di Dermaga Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Palabuhanratu.
Baca juga: Festival kebudayaan Kabupaten Sukabumi jadi berkah bagi pelaku UMKM
Diperkirakan jumlah pengunjung yang datang lebih dari 20 ribu orang, sehingga perputaran uang meningkat signifikan. Keuntungan dari kegiatan ini juga dirasakan oleh para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) sebagai ajang promosi, pemasaran dan peningkatan pendapatan.
Maka dari itu, pihaknya sudah membuat agenda untuk menggelar berbagai kegiatan seperti festival kebudayaan, bazar kuliner, olah raga, komunitas dan lainnya di berbagai lokasi khususnya di sekitar objek wisata.
"Kegiatan ini gencar kami lakukan keuntungan yang didapat antara lain destinasi wisata semakin dikenal luas, promosi potensi daerah dan perekonomian meningkat baik dari sisi kesejahteraan masyarakat maupun pendapatan asli daerah," tambahnya.
Baca juga: Program UMKM Naik Kelas strategi Pemkab Sukabumi tingkatkan ekonomi
Di sisi lain, Marwan menyebutkan Festival dan Gelar Budaya Hari Nelayan Palabuhanratu yang kembali masuk ke dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, tentunya membantu pihaknya dalam upaya mempromosikan wisata Kabupaten Sukabumi berkelas dunia.
Semakin luas jangkauan promosi apalagi melalui KEN, dunia pariwisata yang ada di berbagai lokasi di kabupaten terluas kedua di Pulau Jawa dan Bali ini akan lebih dikenal di luar negeri sehingga bisa meningkatkan kedatangan wisatawan mancanegara.
Untuk itu, festival seni, kebudayaan dan adat istiadat serta objek wisata yang masuk dalam KEN diharapkan terus bertambah untuk mendongkrak pergerakan ekonomi Kabupaten Sukabumi. Pariwisata menjadi salah sektor yang berpengaruh signifikan terhadap perekonomian masyarakat.
Festival kebudayaan dan pariwisata jadi salah satu penggerak ekonomi Sukabumi
Sabtu, 25 Mei 2024 5:19 WIB
Dampak positif dari kegiatan yang diselenggarakan di sekitar destinasi wisata seperti festival kebudayaan,...