Karawang (Antara Megapolitan) - Produksi pupuk urea PT Pupuk Kujang selama Januari hingga Desember 2016 mencapai 954.370,47 ton atau sekitar 98 persen dari target yang ditentukan.
"Produksi pupuk urea selama 2016 mencapai 98,90 persen dari target 965 ribu ton," kata Manajer Humas PT Pupuk Kujang Ade Cahya, dalam siaran pers yang diterima Antara, di Karawang, Rabu.
Ia mengatakan, capaian produksi urea itu cukup tinggi. Termasuk berhasil menyerap 610.610,34 ton pupuk amonia atau 95,71 persen dari target 638 ribu ton pupuk amonia.
Kemudian pupuk NPK yang diproduksi PT Pupuk Kujang selama tahun 2016 mencapai 103.044 ton atau 60,61 persen dari target produksi 170 ribu ton.
Sementara itu, mengenai penyerapan pupuk urea oleh petani untuk tanaman pangan sepanjang tahun 2016 mencapai 635.737,15 ton. Realisasi penyerapannya itu mencapai sekitar 96 persen dari target 657.508 ton.
"Untuk penyerapan pupuk organik pada tahun 2016 ialah 24.206,02 ton atau sekitar 86,33 persen dari target sebesar 28 ribu ton," katanya.
Ade juga menyebutkan, untuk penyaluran pupuk NPK bersubsidi di Jawa Barat dan Banten, PT Pupuk Kujang telah menyalurkan 94.653,75 ton atau sekitar 99 persen dari target awal sebesar 95 ribu ton.
"Secara umum, capaian realisasi produksi dan penyerapan itu cukup baik. Hal tersebut menandakan kalau PT Pupuk Kujang berkinerja baik selama tahun 2016. PT Pupuk Kujang juga telah meraih berbagai prestasi selama 2016," kata dia.
Kujang Produksi 954.370,47 Ton Urea Selama 2016
Rabu, 4 Januari 2017 22:43 WIB
Produksi pupuk urea selama 2016 mencapai 98,90 persen dari target 965 ribu ton.