Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Rektor Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) Dr Sakti Alamsyah menekankan kepada para sarjananya yang baru saja diwisuda pada Kamis, harus bisa tampil menjadi pemimpin terkemuka dan berakhlakul karimah.
"Siapapun bisa menjadi pemimpin, namun pemimpin lulusan atau alumni dari UMMI harus memiliki akhlak yang mulia serta senantiasa membawa nilai-nilai kejujuran, disiplin dan etika kepegawaian yang terkemuka dalam kehidupan bermasyarakat," kata Sakti di depan Wisuda Sarjana XXIV dan Diploma 3 XXV Lulusan Akademik 2021/2022 di Sukabumi.
Menurut Sakti, semua yang di wisuda hari ini merupakan calon pemimpin dan akan mengabdi di masyarakat. untuk itu harus bisa tampil sebagai pemimpin terkemuka yang berakhlakul karimah. Seorang pemimpin di manapun berada mempunyai tanggung jawa yang besar karena mengemban amanah dari berbagai pihak.
Maka dari itu, ia ingin setiap alumni UMMI yang akan mengabdi di masyarakat harus bisa menjadi pemimpin yang amanah, dipercaya dan menjalankan berbagai tugas dengan profesional dan loyal.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang ikut menyaksikan secara visual wisuda mengajak para wisudawan dan wisudawati UMMI untuk memulai karya-karya besar dan prestasi-prestasi baru dalam kerangka membangun peradaban Sukabumi.
"Kita menyadari, target membangun peradaban itu tidak selesai hanya sebatas ketika teman-teman diwisuda. Tetapi, proses wisuda adalah langkah awal bagi para wisudawan-wisudawati untuk memulai karya-karya besar dan prestasi-prestasi baru," kata Fahmi dalam sambutannya.
Ia mengingatkan setelah diwisuda dan menyandang gelar akademis, para wisudawan harus memiliki attitude, perilaku, budaya dan sikap yang menunjukkan seorang sarjana. Ia berharap, para wisudawan dan wisudawati dapat menjadi sarjana yang berbudi dan memiliki visi membangun negeri.
"Teman-teman lahir dari kampus Muhammadiyah yang bernuansa keislaman. Tunjukkan bahwa teman-teman akan senantiasa membawa nama baik kampus besar yang bernama Universitas Muhammadiyah Sukabumi," tambahnya.
Ketua Badan Pembina Harian UMMI Drs Heriyanto mengimbau para wisudawan dan wisudawati untuk bersikap dan bekerja dengan membawa nilai-nilai agama Islam dan Kemuhammadiyahan yang berakhlakul karimah.
Negeri ini tidak hanya membutuhkan tenaga kerja yang andal semata, namun kering dari sisi akhlak. Selain itu, bangsa ini sangat membutuhkan tenaga kerja yang kompeten dan andal disertai kecerdasan emosional dan spiritual yang memadai.
Ia pun memberi masukan kepada para sarjana agar jangan pernah takut gagal, sebab kegagalan hanya bisa didapatkan apabila berhenti untuk mencapai tangga kesuksesan. "Percayalah bahwa sukses akan anda raih jika kompetensi dan sikap Islami terus anda kembangkan," katanya.
Sementara, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Dr M Samsuri menambahkan para wisudawan dan wisudawati patut berbangga menjadi lulusan UMMI, karena Perguruan Tinggi ini taat kelola dan taat azas.
Semua program studi yang meluluskan sarjana pada wisuda gelombang II tahun 2021/2022 sudah terakreditasi. Wisuda adalah titik awal bagi para sarjana untuk meniti perjuangan. Kehidupan bermasyarakat adalah kampus kehidupan yang sebenarnya dan ia berpesan agar alumni UMMI harus meniti kehidupan dengan prinsip akhlakul karimah dan juga kerendahan hati.
"Oleh karena itu, kompetensi yang telah Anda dapatkan di bangku kuliah, penguatan karakter yang Anda dapatkan di bangku kuliah serta bekal keterampilan yang Anda dapatkan di bangku kuliah, sudah saatnya diterapkan dan harus terus ditingkatkan dengan terus-menerus belajar di sepanjang hayat," kata Samsuri.
Pada Wisuda Gelombang II Tahun Akademik 2021/2022 UMMI meluluskan 164 sarjana dan diploma. Terdiri atas 154 sarjana dan 10 diploma. Wisuda yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan ( prokes) yang ketat itu diikuti oleh 43 wisudawan Fakultas Sains dan Teknologi.
Kemudian 10 wisudawan Fakultas Pertanian, 54 wisudawan Fakultas Ilmu Administrasi dan Humaniora, 18 wisudawan Fakultas Ekonomi, 29 wisudawan Fakultas Keguruan dan Pendidikan, tiga wisudawan Fakultas Hukum, dan tujuh wisudawan Fakultas Kesehatan.
Lulusan UMMI harus jadi pemimpin termuka dan berakhlakul karimah
Kamis, 24 Maret 2022 16:10 WIB
Siapapun bisa menjadi pemimpin, namun pemimpin lulusan atau alumni dari UMMI harus memiliki akhlak yang mulia serta senantiasa membawa nilai-nilai kejujuran, disiplin dan etika kepegawaian yang terkemuka dalam kehidupan bermasyarakat