Ambon (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wahai bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Maluku menghadirkan layanan kesehatan penyakit dalam bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP)
"Ini kesempatan emas bagi kami mengingat di wilayah Wahai tidak ada dokter spesialis penyakit dalam, hanya dokter umum. Kegiatan ini menjadi peluang berharga untuk memberikan pelayanan langsung kepada warga binaan, khususnya usia 60 tahun ke atas,” kata Kepala Lapas Wahai Tersih Victor Noya dalam keterangan tertulis diterima di Ambon, Minggu.
Dirinya mengatakan kegiatan ini tindak lanjut dari perjanjian kerja sama dengan Puskesmas Wahai yang menjadi mitra penyelenggara bersama PAPDI Maluku.
Pada kesempatan itu, para warga binaan mendapatkan pemeriksaan organ dalam sebagai upaya deteksi dini penyakit dan menjamin kesehatan mereka.
Ia menjelaskan lokasi Lapas Wahai di Kecamatan Seram Utara yang jauh dari ibu kota Kabupaten Maluku Tengah menjadi alasan kuat atas kehadiran layanan kesehatan untuk warga binaan.
“Inilah tantangan kami untuk tetap menjalankan fungsi pemasyarakatan sekaligus memanfaatkan peluang seperti kegiatan hari ini,” ujarnya.
Tersih menerangkan pemenuhan hak pelayanan kesehatan telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan Pasal 9 huruf d.
Upaya meningkatkan derajat kesehatan, kata dia, bagian dari pemenuhan hak asasi manusia, termasuk bagi kelompok rentan, seperti lansia yang membutuhkan penanganan khusus mulai dari diagnosis penyakit hingga perawatan berkelanjutan.
Salah satu anggota PAPDI Maluku, dr Asmaul Haq Hataul, mengatakan WBP usia rentan harus benar-benar menjaga kesehatan dengan pola hidup sehat dan memperhatikan makanan yang dikonsumsi.
Salah satu warga binaan Lapas Wahai, ZK, mengaku bersyukur mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara langsung dari dokter spesialis.
“Di Wahai ini jauh sekali dari rumah sakit, jadi kalau sakit sulit memeriksakan diri ke dokter spesialis. Kami yang ikut pemeriksaan ini sangat berterima kasih,” ucapnya.
