Kabupaten Sukabumi (ANTARA) - Bupati Sukabumi, Jawa Barat, Asep Japar menegaskan Strategi Pembangunan Pekerjaan Umum (PU) 608 yang menjadi peta jalan bersama antara pemerintah pusat hingga daerah dalam menuju Indonesia Emas 2045.
Bupati Sukabumi pada Peringatan Hari Bhakti Ke-80 Pekerjaan Umum di Kantor Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi, Senin, mengatakan peringatan tersebut menjadi momentum memperkuat komitmen bekerja secara profesional, berintegritas dan berpihak kepada masyarakat.
Bupati menyampaikan bahwa Hari Bakti PU menjadi momentum bagi seluruh insan pekerjaan umum untuk memperkuat komitmen pengabdian.
Peringatan ini kembali mengingatkan pada sejarah 3 Desember 1945 yang menjadi dasar lahirnya Hari Bakti PU.
"Nilai pengabdian tanpa pamrih tertuang dalam Sapta Bakti Insan PU dan menjadi fondasi etos kerja pembangunan ke depan," ujarnya.
PU 608 adalah slogan strategis baru Kementerian Pekerjaan Umum yang menjadi pedoman pembangunan infrastruktur untuk mencapai tiga sasaran utama, yakni, efisiensi investasi (ICOR < 6), pengentasan kemiskinan mendekati 0 persen, dan pertumbuhan ekonomi 8 persen per tahun.
Tujuannya adalah membangun infrastruktur dasar yang inklusif dan berkelanjutan untuk kesejahteraan rakyat, seperti sekolah, air bersih, sanitasi, dan pengelolaan sampah, sekaligus membuka lapangan kerja.
Makna angka 6 pada 608 adalah efisiensi investasi) dengan target Incremental Capital-Output Ratio (ICOR) di bawah 6, artinya investasi lebih efisien untuk menghasilkan pertumbuhan.
Angka 0 (nol kemiskinan) bermakna tekad kuat mengentaskan kemiskinan, terutama kemiskinan ekstrem, melalui infrastruktur dasar yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Sedangkan angka 8 (pertumbuhan ekonomi) berarti ambisi mendorong pertumbuhan ekonomi nasional hingga 8 persen per tahun melalui infrastruktur yang memperkuat konektivitas dan produktivitas.
"Semangat para pendahulu PU harus terus menjadi inspirasi untuk menghasilkan infrastruktur yang mendukung kesejahteraan masyarakat," kata Bupati Sukabumi.
Selain itu Bupati mengingatkan jajarannya untuk bersiap menghadapi potensi bencana di musim cuaca ekstrem akhir-akhir ini, dengan memastikan kesiapan jalan, jembatan, alat berat dan logistik darurat.
Sementara Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi Uus Firdaus mengatakan bahwa rangkaian kegiatan tahun ini tidak hanya berupa seremoni, melainkan juga berbagai kegiatan sosial yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Dinas PU melaksanakan bedah rumah, penanaman pohon, pembersihan jalan, peresmian ruas jalan, bantuan bagi korban bencana, donor darah, santunan bagi anak yatim, pembinaan P3K Mitra Cai, hingga pemberian apresiasi untuk pegawai berprestasi.
Ia menambahkan bahwa rangkaian kegiatan tersebut menjadi bentuk penghormatan terhadap pahlawan pekerjaan umum sekaligus upaya memperkuat semangat pelayanan dan profesionalitas.
Kepala Dinas PU berharap sinergi antara pemerintah dan masyarakat semakin kuat dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang adil dan berkelanjutan.
