Kemenkominfo-DPR RI ajak masyarakat produktif di dunia digital

Bogor (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama DPR RI mengajak masyarakat produktif dalam dunia digital melalui webinar Ngobrol Bareng Legislator dengan tema "Kreatif dan Produktif di Dunia Digital", Senin.

Ada empat narasumber yang dihadirkan. Mereka adalah Wakil Anggota Komisi I DPR RI Utut Adianto, Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan, Anggota DPRD Kabupaten Banjarnegara Wachyu Hidayat, dan Founder Bahaso dan CEO Edumo Tyofan Ari Widagdo.

Wakil Anggota Komisi I DPR RI Utut Adianto mengatakan, saat ini semua hal sudah merambah ke online, mulai dari pekerjaan, bisnis, bahkan komunikasi.

Untuk itu, masyarakat harus dapat beradaptasi di dunia digital agar tidak ketinggalan.

“Lewat seminar Kreatif dan Produktif di Dunia Digital, saya berharap seluruh lapisan masyarakat, khususnya Kabupaten Banjarnegara dapat belajar dengan para narasumber kita yang sudah ahli di bidangnya," ujarnya.

Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan, dampak pandemi dan pesatnya teknologi telah mengubah cara beraktivitas dan bekerja.

Kehadiran teknologi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat ini yang semakin mempertegaskan kita sedang menghadapi era disrupsi teknologi.

"Untuk mengahadapi itu, kita semua harus mempercepat kerjasama kita dalam mewujudkan agenda transformasi digital Indonesia. Bersama-sama wujudkan cita-cita bangsa Indonesia dengan menjadikan masyarakat madani berbasis teknologi. Kemampuan yang kita miliki serta keunggulan yang terus dijaga akan membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang hebat dan besar, serta menjadi unggul dalam segi sumber daya manusia," tandasnya.

Selanjutnya, Anggota DPRD Kabupaten Banjarnegara Wachyu Hidayat menjelaskan, berbisnis di era digital dapat dilakukan dengan menggunakan e-commerce, e-catalogue, dan media berbayar. Menurutnya, berbisnis di dunia digital memiliki beberapa keuntungan.

"Antara lain pangsa pasar luas, tidak perlu banyak modal, tidak terbatas ruang dan waktu, hemat biaya operasional, serta produk mudah ditemukan," terangnya.

Sementara itu, Founder Bahaso dan CEO Edumo Tyofan Ari Widagdo mengatakan, berkembangnya teknologi menyebabkan semakin pesatnya perkembangan era digital.

Bahkan saat ini, hampir semua masyarakat memiliki gadget dan akun media sosial (medsos).

"Perubahan kebiasan manusia juga merubah tren pekerjaan, salah satunya adalah pekerjaan sebagai social media manager, copywriter atau conten creator, desainer grafis, programmer, guru les privat online, fotografer, video editor dan lainnya," tandasnya.