Depok (ANTARA) - Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Indonesia (UI) Isman Firdaus terpilih sebagai President Elect Asian Pacific Society of Cardiology (APSC) periode 2025-2027.
Pemilihan tersebut berlangsung dalam kongres APSC yang diselenggarakan di Busan, Korea Selatan, pada tanggal 17-19 April 2025.
Rektor UI Heri Hermansyah di Kampus UI Depok menyatakan rasa bangga atas keberhasilan staf pengajar fakultas kedokteran tersebut.
Kepercayaan untuk memimpin organisasi profesi yang besar di kawasan Asia Pasifik ini bukanlah hal yang mudah, ini artinya secara kompetensi dan rekam jejak dr. Isman telah teruji dengan baik, semoga bisa menjalankan amanah ini dengan optimal.
“Terpilihnya dr. Isman untuk memimpin para ahli jantung di kawasan Asia Pasifik ini membuktikan bahwa SDM UI betul-betul unggul dan berdampak serta berdaya saing global," katanya.
Baca juga: Dosen Fakultas Teknik UI ciptakan alat pemurnian air ramah lingkungan "Arofah"
Baca juga: Dosen UI Irene Sondang dapat penghargaan Global Development Award 2024
Lebih lanjut, Heri berharap prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi FKUI dan UI, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sivitas akademika baik staf pengajar maupun mahasiswa UI untuk dapat terus berkarya dan berkontribusi aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan, baik di tingkat nasional maupun global.
Terpilihnya Isman Firdaus tentu akan berdampak baik bagi kemajuan ilmu jantung dan pembuluh darah di Indonesia dan semakin mengukuhkan peran aktif dokter-dokter Indonesia di tingkat global.
Isman Firdaus adalah staf pengajar dari Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FKUI, ia merupakan dokter konsultan penyakit jantung dan pembuluh darah di Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK), Jakarta.
Kiprahnya dalam organisasi profesi telah
berlangsung lama, tercatat aktif sebagai Presiden Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) periode 2019-2022, anggota Dewan penasehat PERKI 2022-2025, Governor Indonesia chapter American College Cardiology (ACC) 2022- 2025, dan sebagai Vice President Zona 2 APSC pada periode 2023-2025.
Baca juga: Dosen FEB UI beri edukasi warga Sumbermulyo lestarikan kerajinan tapis
Isman Firdaus mengatakan sebagai Presiden APSC, salah satu misi saya adalah menempatkan Indonesia sebagai Asian Leader bidang Kardiovaskular.
"Saya ingin semakin banyak kardiolog Indonesia yang tampil dan berkontribusi aktif di kancah Internasional untuk menunjukkan kapasitas ilmiah dan klinis yang kita miliki. Di tengah situasi global yang penuh tantangan," katanya.
Asian Pacific Society of Cardiology didirikan pada April 1956. Saat ini APSC beranggotakan 23 perkumpulan kardiologi dari negara-negara di kawasan Asia-Pasifik.
Kegiatan organisasi ini meliputi kegiatan ilmiah dan pendidikan, pemberian beasiswa, program kursus teknologi terbaru, pilot exit exam dalam bidang kardiologi, dan simposium bersama serta webinar yang diadakan dengan perkumpulan internasional besar lainnya maupun perkumpulan anggota APSC pada pertemuan tahunan mereka.
APSC juga mengelola jurnal ilmiah bereputasi yaitu Journal of Asian Pacific Society of Cardiology (JAPSC).
Dosen UI terpilih sebagai president organisasi ahli jantung Asia Pacific
Selasa, 22 April 2025 20:20 WIB

Dr. dr. Isman Firdaus Dosen FKUI, Presiden Terpilih Organisasi Ahli Jantung Asia Pasifik periode 2025-2027.ANTARA/HO-Humas UI.