Serang (ANTARA) - Gubernur Banten Andra Soni menegaskan pentingnya pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) Sekolah sebagai upaya pencegahan dan deteksi dini masalah kesehatan di kalangan siswa.
Menurutnya, pemeriksaan kesehatan harus menjadi budaya sejak usia sekolah.
“Seringkali kita baru sadar pentingnya cek kesehatan saat sudah sakit. Padahal, melalui program ini kita bisa mendeteksi masalah kesehatan sejak dini,” kata Andra Soni dalam keterangannya di Kota Serang, Banten, Selasa.
Andra Soni sempat mendampingi Menteri Komunikasi dan Digital RI Meutya Hafid dalam kegiatan kick-off CKG Sekolah di SMP Katolik Penabur, Tangerang, Senin (4/8).
Andra menjelaskan bahwa program ini telah berjalan tiga hari di seluruh Provinsi Banten dan menyasar siswa SD hingga SMA/SMK dan SLB. Ia menekankan kolaborasi lintas pemerintah menjadi kunci kelancaran program.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti mengatakan dalam tiga hari pelaksanaan awal, sebanyak 96.415 orang siswa sudah diperiksa. “Program ini juga menyasar anak yang tidak sekolah, santri, dan pelajar sekolah agama,” ujarnya.
Menkomdigi RI Meutya Hafid menyebut CKG sebagai program prioritas Presiden Prabowo Subianto. “Target kita adalah 53 juta siswa dari Sabang sampai Merauke, tanpa satu pun yang tertinggal,” ujar dia.
