Purwakarta (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jabar mengerahkan ratusan mobil dinas untuk mengantarkan jamaah calon haji dari rumahnya masing-masing ke titik pemberangkatan di Tajug Gede Cilodong menuju asrama haji Jabar di Kecamatan Lohbener, Indramayu.
"Kendaraan yang dipakai untuk menjemput jamaah calon haji merupakan kendaraan operasional Pemkab Purwakarta. Kurang lebih ada 220 unit yang kami kerahkan," Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein di Purwakarta, Selasa.
Ia mengatakan, penjemputan jamaah calon haji dari rumahnya ke titik pemberangkatan di Tajug Gede Cilodong, menggunakan mobil dinas, merupakan tradisi yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
Hal tersebut sebagai bentuk dari pelayanan Pemkab Purwakarta kepada masyarakat yang akan menunaikan ibadah haji.
Sebanyak 220 mobil dinas Pemkab Purwakarta yang dikerahkan itu membawa 437 calon haji, ditambah delapan orang petugas. Sehingga seluruhnya berjumlah 445 orang yang dijemput dari rumahnya menuju Tajug Gede Cilodong.
"Hari ini kita menjemput jamaah calon haji dan melepas keberangkatan jamaah calon haji dari kloter (kelompok terbang) 5," katanya.
Bupati berpesan agar jamaah calon haji asal Purwakarta tetap menjaga kesehatan dan fokus beribadah selama di Tanah Suci.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Purwakarta, Hanif Hanafi mengatakan jamaah calon haji yang tergabung dalam kloter 5 yang diberangkatkan hari ini sebanyak 437 orang, ditambah dengan delapan petugas. Sehingga seluruhnya berjumlah 445 orang.
"Ini adalah pemberangkatan gelombang pertama untuk jamaah calon haji asal Purwakarta," katanya.
Jamaah calon haji asal Purwakarta kloter 5 ini diberangkatkan dari Tajug Gede Cilodong menuju asrama haji Jabar di Indramayu. Kemudian jamaah calon haji akan diterbangkan ke Tanah Suci dengan pesawat Saudi Airlines pada Rabu, 7 Mei 2025, pukul 14.10 WIB.
"Kloter 5 ini merupakan pemberangkatan gelombang pertama. Artinya jamaah calon haji akan terlebih dahulu di Madinah untuk melaksanakan ibadah di Masjid Nabawi selama kurang lebih delapan hari, baru dilanjutkan untuk umroh dan haji di Kota Makkah," katanya.