Mentok, Babel (ANTARA) - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang dilaksanakan Kodim 0431 di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan normalisasi sungai untuk mengantisipasi banjir di Kecamatan Parittiga.
"Kita lakukan normalisasi di sepanjang yang ada di Desa Airgantang dan Desa Puput, Parittiga ini sebagai salah satu upaya pengendalian dan pencegahan bencana, seperti banjir dan tanah longsor," kata Dansatgas TMMD Kodim 0431/BB Letkol Inf Kemas Muhammad Nauval di Mentok, Rabu.
Menurut dia, di beberapa desa di Kecamatan Parittiga sering terjadi bencana banjir pada saat musim hujan akibat sungai yang tidak dikelola dengan baik, sehingga perlu dilakukan normalisasi untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat di sekitar aliran sungai tersebut.
Baca juga: Satgas TMMD Kodim Biak bangun sarana tandon air bersih warga Kampung Kbusdori Papua
Baca juga: TMMD Kodim Magelang bersama warga tetap lakukan pengecoran jalan di bulan Puasa
Adapun yang dikerjakan tim TMMD yaitu dengan membersihkan aliran sungai dari tumpukan sampah dengan menggunakan alat berat yang dilanjutkan dengan pengerukan aliran sungai.
Menurut dia, beberapa lokasi di Kecamatan Parittiga sering terjadi banjir pada musim hujan karena air sungai meluap karena terhambat tumpukan sampah.
"Dengan pembersihan dan pendalaman sungai ini diharapkan aliran sungai bisa lancar dan normal kembali," katanya.
Menurut dia, untuk membersihkan sungai itu tidak mudah, dibutuhkan keuletan dan kesabaran, terutama pembersihan semak belukar atau ranting-ranting pohon yang mengganggu aliran air di bantaran sungai.
Baca juga: Satgas TMMD Kodim 0907/Trk tanam ratusan pohon dan bangun gorong-gorong di Tarakan
"Semoga dengan pembersihan yang kita lakukan menjadikan aliran sungai lancar dan dapat mengurangi risiko banjir," ujarnya.
Nauval mengatakan kegiatan TMMD di daerah itu berjalan dengan baik berkat kerja sama antara pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat setempat, seperti yang dilakukan pada kegiatan normalisasi sungai juga melibatkan tenaga kerja dari berbagai pihak.