Lumajang, Jawa Timur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Jawa Timur melaporkan bahwa rumah warga rusak tertimpa pohon, banyak pohon tumbang menutup akses jalan dan warga terluka tertimpa pohon saat berkendara akibat angin kencang yang terjadi di Lumajang.
Untuk itu, pihak BPBD Lumajang bergerak cepat menangani dampak angin kencang yang menyebabkan pohon tumbang dan menimbulkan beberapa kerusakan, serta korban luka di wilayah setempat.
"Kami telah menerjunkan Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) untuk menangani dampak angin kencang yang terjadi di sejumlah titik pada Minggu (9/2)," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono, di kabupaten setempat, Senin.
Menurutnya BPBD Lumajang bergerak cepat melakukan asesmen dan penanganan di berbagai titik terdampak, bahkan tercatat dampak cuaca ekstrem itu melanda di 26 titik yang tersebar di beberapa kecamatan.
"Kejadian paling signifikan berupa pohon tumbang yang menimpa rumah warga, menutup akses jalan, serta merusak jaringan listrik dan telekomunikasi," tuturnya.
Ia mengatakan pihak BPBD Lumajang langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, Dinas Lingkungan Hidup, OPD terkait, serta relawan masyarakat, guna memastikan keselamatan warga dan kelancaran akses jalan.
"Salah satu insiden terjadi di Jalan Semeru, Kelurahan Citrodiwangsan yakni dua pengendara motor tertimpa pohon tumbang menyebabkan satu korban mengalami luka parah dan telah mendapatkan perawatan di RSUD dr. Haryoto, sedangkan satu korban lainnya mengalami luka ringan," katanya.
Yudi menjelaskan pihaknya bersama tim gabungan segera melakukan pembersihan pohon tumbang di berbagai lokasi, termasuk di Desa Karanganom, Kecamatan Pasrujambe, dan Desa Kebonagung di Kecamatan Sukodono.
Baca juga: Aceh Barat padamkan kebakaran lahan di lokasi baru
Baca juga: 20 rumah rusak akibat angin kencang di Banggai Laut Sulteng
Baca juga: Pemkab Probolinggo tinjau longsor dan jembatan putus