Karawang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, memvaksinasi ratusan hewan penular rabies dalam memperingati Hari Rabies Sedunia atau World Rabies Day.
"Kami berkolaborasi dengan komunitas pencinta hewan dalam menggelar kegiatan vaksinasi rabies gratis ini," kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang, Rohman, di Karawang, Minggu.
Ia menyampaikan bahwa terdapat 391 hewan penular rabies yang divaksinasi dalam kegiatan tersebut. Hewan penular rabies itu di antaranya kucing, anjing, musang, dan kera.
Vaksinasi gratis ini, katanya, memang digelar dengan sasaran hewan penular rabies, seperti kucing, anjing, musang, dan kera.
Baca juga: Program vaksinasi rabies di Purwakarta libatkan masyarakat pencinta hewan
Dalam kegiatan itu, pihaknya berkolaborasi dengan komunitas pencinta kucing yang ada di Karawang.
"Alhamdulillah masyarakat pencinta hewan sangat antusias mengikuti kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati World Rabies Day ini," katanya.
Dengan vaksinasi itu diharapkan masyarakat, khususnya pemilik hewan penular rabies, bisa terlindungi.
"Kegiatan vaksinasi rabies digelar untuk menjaga Karawang agar menjadi daerah bebas rabies," katanya.
Baca juga: DKP3 Sukabumi targetkan 1.200 hewan dapatkan vaksinasi antirabies
Rabies merupakan infeksi virus pada otak dan sistem saraf. Virus penyebab rabies umumnya menular ke manusia melalui gigitan hewan. Jika tidak cepat ditangani, rabies dapat menyebabkan kematian.
Virus rabies juga bisa menular melalui air liur, gigitan, atau cakaran hewan yang tertular rabies.
Rohman berharap, masyarakat yang memiliki hewan peliharaan kucing, anjing, kera, dan musang dapat lebih memperhatikan kesehatan dan memelihara hewan kesayangannya.
Hal tersebut harus dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab sebagai pemilik hewan peliharaan terhadap lingkungan sekitarnya.
Pemkab Karawang vaksinasi ratusan hewan penular rabies gratis
Minggu, 22 September 2024 22:18 WIB
Kami berkolaborasi dengan komunitas pencinta hewan dalam menggelar kegiatan vaksinasi rabies gratis ini.