Semarang (ANTARA) - Dosen Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri (TRKI) Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Dr Mohamad Endy Julianto bersama tim inventor sukses meraih enam paten granted untuk enam karyanya dalam satu semester.
"Saya dan tim saat ini tengah mengembangkan produk inovatif dari bahan-bahan alam. Hasil karya selama satu semester antara Januari - Juni 2025, telah meraih enam paten granted," kata Endi dalam pernyataan di Semarang, Sabtu.
Paten granted adalah status paten yang telah disetujui oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dan diberikan hak eksklusif kepada pemegangnya untuk melindungi invensinya.
Baca juga: Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro sabet enam juara di Olivia 2025
Baca juga: Undip Semarang terima 4.656 mahasiswa baru lewat UTBK SNBT
Enam karya yang memperoleh paten granted itu, yakni Proses Pembuatan Bubuk Theaflavin Teh Hitam Hasil Ekstraksi Gelombang Mikro Menggunakan Pengering Sembur (nomor IDS000009564).
Selain itu, Pembuatan Bubuk Teh Hijau Bebas Kafein melalui Pengering Sembur yang Didehumidifikasi Absorpsi Menggunakan CaCl2 (nomor IDS000010217), Metode Pembuatan Theaflavin dari Teh melalui Ekstraksi Termokimia Gelombang Mikro (nomor IDS000010368).
