Depok (ANTARA) - Tim Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang menciptakan solusi terbaik dalam bidang kesehatan digital, menjadi finalis dalam ajang bergengsi Kumar Sustainability & Innovation Prize (KSIP) 2025 yang digelar Nanyang Technological University (NTU) Singapura.
Kompetisi yang mengusung tema “Digital Innovations for a Sustainable Future”, diikuti oleh berbagai tim inovatif dari empat negara, yakni Jepang, Singapura, Amerika Serikat, dan Indonesia.
Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan UI, Prof. Dr. Rr Tutik Sri Haryati, di Depok, Jumat menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas pencapaian mahasiswa UI ini.
Keberhasilan mahasiswa di tingkat internasional merupakan bukti bahwa FIK UI tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga dalam menciptakan inovasi yang berdampak luas.
"Kami sangat mendukung upaya para mahasiswa untuk terus mengembangkan solusi kesehatan berbasis teknologi yang dapat menjawab tantangan global," katanya.
Lebih lanjut, Prof. Tutik menambahkan bahwa pencapaian ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berinovasi.
“Kami berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika FIK UI untuk semakin aktif dalam penelitian dan inovasi yang memberikan dampak positif bagi masyarakat," katanya.
Fakultas Ilmu Keperawatan UI berkomitmen untuk terus mendukung riset dan pengembangan teknologi kesehatan yang dapat meningkatkan kualitas layanan keperawatan, baik di Indonesia maupun di kancah internasional.
Pada ajang kompetisi bergengsi ini, Tim Mahasiwa UI memperkenalkan aplikasi Fleksi, yang merupakan inovasi berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), aplikasi digital ini dirancang untuk membantu mengurangi gangguan muskuloskeletal, khususnya bagi individu dengan aktivitas fisik yang terbatas.
Aplikasi ini tidak hanya berfungsi sebagai alat preventif bagi individu yang sehat, tetapi juga sebagai sarana rehabilitasi bagi pasien yang mengalami gangguan otot rangka.
Melalui fitur telehealth yang dikembangkan, Fleksi memungkinkan pasien untuk melakukan latihan pemulihan dari jarak jauh, sehingga mempercepat proses rehabilitasi tanpa harus sering mengunjungi fasilitas kesehatan.
Tim UI ini terdiri dari atas Ns. Muchamad Ardi Putrawardana, M.Kep, Ns. Vitta Margareth Philipus, M.Kep, dan Ns. Fitri Susilowati, M.Kep.
Menurut Ns. Muchamad Ardi Putrawardana, M.Kep.,
Mereka ingin menghadirkan solusi yang tidak hanya inovatif tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, terutama dalam upaya meningkatkan kesehatan muskuloskeletal secara berkelanjutan.
Tim Mahasiswa UI melaju ke finalis KSIP 2025 di NTU Singapura
Jumat, 28 Maret 2025 16:03 WIB

Tim Mahasiswa UI yang melaju ke finalis KSIP NTU Singapura. ANTARA/HO-Humas UI