Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif meminta instansi kementerian/lembaga memberikan pelatihan atau pembekalan kepada calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan/atau calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja ( PPPK) sebelum diangkat.
"Dengan demikian, saat masuk nanti pada pengangkatan 1 Oktober 2025 maupun 1 Maret 2026 sudah bisa langsung bekerja dengan baik," ucap Zudan Arif dalam rapat koordinasi yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin.
Zudan menyebutkan kegiatan pelatihan maupun pembekalan itu secara fleksibel, baik secara daring maupun luring, sesuai dengan kemampuan masing-masing instansi.
Selain mempersiapkan CPNS dan CPPPK, Zudan menilai kegiatan pembekalan maupun pelatihan juga akan membangun ikatan CPNS dan CPPPK dengan instansinya masing-masing.
"Jadi, mereka merasa bahwa sudah mulai mendapatkan perhatian," tuturnya.
Ia mengingatkan kepada instansi untuk segera memberikan penjelasan kepada calon CPNS dan CPPPK mengenai kebijakan pengangkatan serentak pada tahun ini, yang menyebabkan pengunduran waktu, agar mereka bisa mendapatkan kepastian.
Baca juga: Badan Kepegawaian Negara instruksikan instansi yang angkat CPNS selain Oktober-Maret lakukan penyesuaian
Baca juga: Komite I DPD RI apresiasi kinerja Badan Kepegawaian Negara