Timika (ANTARA) - Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA Biro Papua Barat menjalin kerja sama dengan Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), lembaga nirlaba pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia, dalam rangka penyebarluasan informasi kegiatan yayasan itu kepada publik di Papua maupun di tingkat nasional.
Direktur YPMAK Dr Leonardus Tumuka di Timika, Sabtu, mengatakan jajarannya memilih menjalin kerja sama dengan LKBN ANTARA Biro Papua Barat lantaran ANTARA sebagai kantor berita nasional memiliki jaringan luas tidak saja di seluruh Indonesia tapi juga hingga ke luar negeri.
Leonardus berharap kegiatan-kegiatan YPMAK di bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat Suku Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah dapat dipublikasikan secara luas sehingga akan berdampak pada peningkatan kualitas dan kesejahteraan masyarakat lokal.
"Kami memiliki harapan sangat besar kepada rekan-rekan media mitra YPMAK untuk menyebarluaskan kabar baik bagi banyak orang di seluruh pelosok tanah air," ujar Leonardus.
Baca juga: Dubes Aljazair minta pembaruan kerja sama kantor berita APS dengan LKBN ANTARA
Leonardus bersama sejumlah Badan Pengurus YPMAK baru mengemban jabatan tersebut semenjak terpilih pada akhir 2024.
Dalam masa kepengurusan lima tahun ke depan, Leonardus dan rekan-rekannya berkomitmen memastikan program pelayanan di bidang pendidikan, kesehatan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal benar benar bisa dirasakan betul manfaatnya oleh masyarakat.
"Sehingga ada perubahan yang benar benar kita lihat dan rasakan, dan perasaan itu timbul dari masyarakat yang merasakan sentuhan dukungan yang diberikan YPMAK sebagai organisasi pengelola dan kemitraan PT Freeport Indonesia." jelasnya.
Di bidang kesehatan, katanya, YPMAK harus dapat memastikan bahwa masyarakat Suku Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan di Mimika mendapatkan perlindungan kesehatan yang memadai.
Baca juga: LKBN ANTARA menjalin kerja sama dengan Universitas Gunadarma
"Masyarakat juga harus benar benar memahami bagaimana melindungi keluarga mereka agar tidak sakit, semua fasilitas kesehatan tersedia itu bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, entah itu disediakan oleh pemerintah daerah maupun YPMAK," tutur lulusan doktor dari University of the Philipines Los Banos, Filipina, tahun 2015.
Selanjutnya di bidang pendidikan, YPMAK melalui fase yang panjang sejak tahun 1996 hingga 2025 telah membiayai pendidikan ribuan pelajar dan mahasiswa Suku Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan, dimana banyak diantara para lulusan itu kini menduduki berbagai jabatan strategis di pemerintahan, terutama di Tanah Papua.
Melalui kerja sama dengan berbagai media mitra, Leonardus berharap masyarakat lokal semakin memahami pentingnya pendidikan bagi putra-putri mereka untuk meraih masa depan yang lebih menjanjikan.
Baca juga: Kerja sama ANTARA dan Xinhua miliki nilai strategis kuatkan hubungan RI-China
Sedangkan di bidang pemberdayaan ekonomi, kehadiran YPMAK diharapkan dapat mendorong dan memberdayakan ekonomi masyarakat asli agar mereka bisa bersaing dengan pelaku usaha ekonomi lainnya.
"Semoga kerja sama ini bisa berdampak kepada perubahan perilaku, cara berpikir, ekonomi dan lain sebagainya sehingga kita turut berkontribusi secara nyata bagi kemajuan masyarakat Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan di Mimika," harapnya.

Kepala Biro ANTARA Papua Barat Evarianus Supar menyambut positif kerja sama dengan YPMAK dan berharap berbagai kegiatan dan program YPMAK bisa dipublikasikan secara meluas ke seluruh pelosok tanah air melalui jaringan Kantor Berita ANTARA.
LKBN ANTARA sendiri sudah lama menjadi mitra YPMAK (sebelumnya bernama Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro/LPMAK) yakni sejak tahun 2007.
Penandatanganan kerja sama antara YPMAK dengan LKBN ANTARA Biro Papua Barat berlangsung pada Jumat (14/2/2025) bertempat di Kantor YPMAK, Jalan Yos Sudarso, Timika, Papua Tengah.
Selain dengan ANTARA, YPMAK juga menggandeng sejumlah media lain untuk menjalin kerja sama, yakni Media Online Seputar Papua.com, Tribun Papua/Papua Barat dan TVRI Papua.