Bekasi, 12/9 (ANTARA) - Forum Investor Bekasi, Jawa Barat, meminta Pemerintah Kabupaten Bekasi menciptakan iklim usaha yang kondusif menyusul banyaknya persoalan buruh yang berujung pada aksi demo.
"Dampaknya, pengusaha lokal dan mancanegara bisa khawatir untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Bekasi," kata Ketua Forum Investor Bekasi (FIB), Munawar Fuad, di Cikarang, Rabu.
Menurut dia, sejumlah persoalan yang terjadi antara pekerja dan pengusaha di antaranya masalah upah, jaminan kesehatan, dan outsoursing.
"Tiga hal itu yang menjadi persoalan krusial dunia bisnis di sejumlah kawasan industri yang ujung-ujungnya demo," katanya.
Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Dinas Peindustrian dan Perdagangannya harus mampu menjadi penenggah dalam konflik tersebut. Minimal mampu menyelesaikan persoalan melalui musyawarah mufakat.
"Namun yang ada saat ini, banyak demo yang dilakukan karyawan jika ada permasalahan internal di perusahaan," katanya.
Menurut dia, beberapa investor menilai Bekasi tidak lagi kondusif untuk pengembangan usaha. Jika hal ini dibiarkan, akan banyak investor di tujuh kawasan industri setempat yang akan pindah ke tempat lain.
Sejumlah aksi demo yang belakangan ini kerap terjadi seperti, karyawan PT Topan di Cikarang Barat, tuntutan buruh Forum Komunikasi dan Informasi Konfederasi Indonesia yang menuntut penghapusan sistem kontrak perlu segera dituntaskan.
"Pemkab Bekasi memiliki kewajiban untuk mencari investor. Namun ketika sudah ada investor yang datang, jangan dibiarkan," katanya.
Andi F
FIB Minta Pemerintah Ciptakan Iklim Usaha Kondusif
Rabu, 12 September 2012 14:16 WIB
FIB Minta Pemerintah Ciptakan Iklim Usaha Kondusif
fib-minta-pemerintah-ciptakan-iklim-usaha-kondusif
