Solo (ANTARA) - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menampik Kota Solo mencatatkan angka kemiskinan tertinggi di Jawa Tengah menyusul sindiran dari Juru Bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Kholid.
"Ketika COVID-19 memang ada peningkatan 0,37 persen," katanya di Solo, Senin.
Meski demikian, dikatakannya, kenaikan tersebut tidak lantas menjadikan Solo daerah dengan angka kemiskinan tertinggi.
"Ya sebetulnya banyak (daerah dengan angka kemiskinan yang lebih tinggi dibandingkan Solo, red.), tapi nggak perlu disebutkan, intinya kurang fair saja disebut termiskin atau apa," katanya.
Menyikapi hal itu, ia lebih memilih untuk memperbanyak kegiatan dan tempat pelatihan UMKM.
Koordinator Fungsi Statistik Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Surakarta Bambang Nugraha mengatakan pada tahun 2020 angka kemiskinan di Solo 9,03 persen, sedangkan pada tahun 2021 naik menjadi 9,40 persen.
"Kelihatannya sementara ini ada beberapa kabupaten yang cukup tinggi. Surakarta di posisi medium," katanya.
Ia mengatakan selama ini Kota Solo juga belum pernah menempati posisi dengan angka kemiskinan tertinggi.
Wali Kota Surakarta tampik Solo catat angka kemiskinan tertinggi
Senin, 19 September 2022 17:58 WIB