Jakarta (ANTARA) - Fakultas Farmasi Universitas Pancasila (FFUP) Jakarta memberikan pelatihan pembuatan eco enzym menjadi bahan hand sanitizer dari sampah organik kepada Lingkungan Pos pemberdayaan keluarga masyarakat Jakarta Selatan.
"Pelatihan ini merupakan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) sebagai upaya mengelola sampah yang ada menjadi hal yang bermanfaat untuk pengendalian pencemaran lingkungan," kata Ketua Tim Pelatihan Pembuatan Eco Enzym PKM FFUP apt. Sarah Zaidan di Jakarta, Rabu.
Pelatihan pembuatan cairan Eco Enzym dari sampah organik bagi 25 orang bagi warga di Jakarta Selatan.
Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman dalam penanganan sampah organik serta pemanfaatannya sebagai upaya untuk pengendalian pencemaran lingkungan.
Sarah menjelaskan Eco enzym didapat dari limbah organik yang merupakan sisa limbah dari sayuran, kulit buah-buahan, kemudian kita proses hanya perlu fermentasi dengan menambahkan gula merah, dan air dengan perbandingannya 1 banding 3 banding 10.
Baca juga: Rektor UP: Pembangunan 6 rumah ibadah menjaga nilai-nilai Pancasila
Setelah itu kemudian ditempatkan dalam satu wadah dan ditutup rapat yang diletakkan pada tempat yang tidak terkena matahari selama 3 bulan. Setelah 3 bulan maka panen, baru bisa kita gunakan sesuai dengan kebutuhan kita.
Baca juga: Universitas Pancasila raih penghargaan bergengsi IPBA-XVI Tahun 2022
Misalnya bisa digunakan untuk hand sanitizer, pupuk tanaman, juga bisa untuk keramas rambut, kosmetik anti penuaan, atau menyegarkan, dan membersihkan. Sedangkan limbah ampasnya bisa kita gunakan untuk mengusir tikus, dan menjadi pupuk kembali.
FFUP latih masyarakat pembuatan eco enzym menjadi hand sanitizer
Rabu, 23 Maret 2022 21:29 WIB
Pelatihan ini merupakan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) sebagai upaya mengelola sampah yang ada menjadi hal yang bermanfaat untuk pengendalian pencemaran lingkungan