Dramaga, Bogor (ANTARA) - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meminta kepada Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor, Jawa Barat agar mengakselerasi vaksinasi karena progresnya masih minim.
"Bogor sebagai penyangga ibu kota yang sangat penting untuk segera digarap dengan cepat, karena angkanya (vaksinasi, red.) saya lihat masih sekitar 16 persen sehingga masih butuh akselerasi," ungkapnya saat meninjau vaksinasi di Kampus IPB Dramaga, Bogor, Selasa.
Mantan Kabareskrim Polri ini, berharap percepatan vaksinasi dapat dilakukan dengan kerja sama yang baik antarinstansi pemerintah dan memanfaatkan Hari Kemerdekaan sebagai momentum membangkitkan semangat masyarakat mengikuti vaksinasi.
Baca juga: Polri kawal percepatan penyerapan anggaran penanganan COVID-19 di daerah
Baca juga: Polri distribusikan 723.773 paket sembako dan 3.863 ton beras selama PPKM
Sigit juga mengimbau kepada masyarakat agar turut menyukseskan program vaksinasi dengan tidak takut divaksin, pasalnya vaksinasi diperlukan untuk meningkatkan imunitas dari penularan virus.
"Untuk meningkatkan imunitas, kekebalan tubuh saudara-saudara dalam menghadapi COVID-19. Karena di semua negara juga melakukan itu (vaksinasi, red.)," kata dia.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 agar tetap menaati protokol kesehatan (prokes), salah satunya dengan selalu memakai masker ketika bepergian.
Baca juga: Kapolri: PPKM Darurat Jawa-Bali untuk menjaga keselamatan rakyat
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Mike Kaltarina menyebutkan hingga Selasa ini, progres vaksinasi baru di angka 9,2 persen atau 777.384 dosis sasaran dari target 8.576.268 dosis atau 4.288.134 jiwa.
Target tersebut merupakan 70 persen dari jumlah penduduk Kabupaten Bogor yang saat ini mencapai angka 5,4 juta jiwa.
Kapolri minta Satgas Bogor akselerasi minimnya progres vaksinasi COVID-19
Selasa, 3 Agustus 2021 20:52 WIB
Bogor sebagai penyangga ibu kota yang sangat penting untuk segera digarap dengan cepat, karena angkanya (vaksinasi, red.) saya lihat masih sekitar 16 persen sehingga masih butuh akselerasi.