Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 20 kantong jenazah korban kebakaran Gedung Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat tiba di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa sore.
Tampak kantong jenazah tersebut dibawa menggunakan ambulans dan tiba di RS Polri Kramat Jati sejak pukul 15.15 WIB hingga berita ini dibuat pada 16.30 WIB.
Kantong jenazah itu langsung dibawa ke Gedung Instalasi Forensik RS Polri untuk proses identifikasi guna pengungkapan identitas korban.
"Iya, kantong jenazah korban kebakaran gedung di Kemayoran dibawa ke RS Polri," kata Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulihartono saat dihubungi ANTARA secara terpisah.
Gedung di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus), terbakar hingga menewaskan belasan orang. Kebakaran diduga berawal dari gudang baterai di lantai satu.
Baca juga: Korsleting listrik penyebab kebakaran di RSU Pemasyarakatan Cipinang pada Senin pagi
Baca juga: Kebakaran landa ruko kafe tiga lantai di Tamansari Jakbar
Baca juga: 20 rumah hangus dan 150 jiwa mengungsi dalam kebakaran di Bendungan Hilir Jakarta
"Ada baterai di lantai satu, itu yang terbakar," kata Kapolres Metro Jakpus Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.
Kebakaran itu awalnya sempat dipadamkan oleh karyawan. Namun api makin besar hingga asapnya menyebar ke lantai enam.
Susatyo mengatakan, saat itu para karyawan sedang jam istirahat. Ada yang istirahat di dalam gedung dan ada yang di luar.
"Kemudian karyawan yang pada saat itu sedang istirahat makan, sebagian berada ke luar, sebagian lagi itu semua sedang istirahat di lantai dua, tiga sampai lantai enam. Pada saat terbakar, api membesar, kemudian asap naik ke lantai enam," jelas Susatyo.
Proses evakuasi kini masih berlangsung dan Susatyo sebelumnya menyebut ada 17 korban yang meninggal dunia.
