Tangerang (ANTARA) - Uung Victoria Finky selaku pendiri ASI Booster Mom Uung mengungkapkan kecerdasan anak berawal dari kualitas air susu ibu (ASI) dan sangat dipengaruhi juga oleh status gizi ibu.
"ASI adalah nutrisi terbaik untuk kecerdasan anak, namun banyak ibu menghadapi tantangan seperti produksi seret, tekanan kerja, hingga rasa ASI kurang. Maka itu Mom Uung hadir sebagai suplemen herbal untuk membantu melancarkan ASI," kata Uung Victoria Finky dalam keterangannya di Tangerang Minggu.
Selama ini, katanya, efektivitas ASI booster jarang terbukti ilmiah. Mom Uung telah menjadi brand lokal pertama yang memvalidasinya melalui publikasi internasional bersama tim akademisi Universitas Airlangga.
Baca juga: Penjelasan dokter soal penggunaan kaldu instan dalam MPASI
Adapun tujuan jurnal ialah untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat saat mengkonsumsi dan memberikan manfaat yang besar bagi pertumbuhan dan kecerdasan anak.
Dikatakannya, studi pertama dengan desain cross-sectional melibatkan 665 ibu menyusui di Indonesia, menggunakan kuesioner tervalidasi. Hasilnya menunjukkan konsumsi ASI booster Mom Uung meningkatkan volume ASI secara signifikan pada ibu bekerja maupun tidak bekerja.
"Dengan rata-rata produksi harian sekitar 855 mili liter pada ibu tidak bekerja dan 807 mili liter pada ibu bekerja. Penelitian ini juga mencatat peningkatan frekuensi menyusui, sesi pumping, serta durasi menyusui yang lebih panjang," katanya.
Baca juga: Faktor bioaktif dalam ASI bantu kematangan usus dan kekebalan
Studi kedua yang sedang dalam proses peluncuran yakni penelitian lanjutan untuk membuktikan pengaruh konsumsi ASI Booster Mom Uung terhadap tumbuh kembang serta kecerdasan anak.
"Penelitian ini dilakukan untuk menghadirkan bukti ilmiah mengenai peran Mom Uung terhadap tumbuh kembang anak di Indonesia, sekaligus kontribusinya pada peningkatan status gizi ibu dan anak, termasuk untuk masa depan," ujarnya.
Selain menghadirkan bukti ilmiah, Mom Uung juga menjadi support sistem nyata bagi para ibu di Indonesia. Mom Uung menyediakan layanan konsultasi menyusui bersama konselor berstandar WHO dan hingga tahun 2024 telah membantu lebih dari 600.000 pejuang ASI.
Komunitas Mom Uung kini telah beranggotakan lebih dari 85.000 ibu, dalam annual kegiatannya Mom uung aktif menghadirkan edukasi, event, serta berbagai dukungan yang dibutuhkan para ibu menyusui di seluruh Indonesia.
"Langkah ini sejalan dengan visi Mom Uung untuk menghadirkan produk berbasis riset, edukasi yang relevan dan dampak nyata bagi generasi emas Indonesia," katanya.
Baca juga: Busui tetap butuh konsultasi untuk konsumsi ASI booster
Artis Aaliyah Massaid sebagai pengguna ASI Booster Mom Uung berbagi kisah menyusui putra pertamanya, Ahmad Arash Omara Thariq yang kini tumbuh sehat dan cerdas berkat dukungan ASI eksklusif dengan bantuan Mom Uung.
Dokter spesialis anak konselor pemberi makan bayi dan anak dr. Ian Suryadi Suteja menjelaskan temuan ASI Booster Mom Uung tidak hanya membantu menambah jumlah ASI, tetapi juga mendukung keberlanjutan pola menyusui bagi ibu rumah tangga maupun ibu bekerja yang sering menghadapi keterbatasan waktu.
Apalagi tidak ada yang bisa menggantikan ASI karena banyak mengandung protein paling cocok dengan manusia serta kandungan enzim yang memecah dan mencerna dari dalam asi.
"Bayi tidak perlu mencerna lemak dan protein, sudah dicernakan oleh enzim. Susu formula gak mungkin bisa begitu. Pemberian ASI secara eksklusif terutama pada enam bulan pertama kehidupannya itu bukan klaim belakang, tapi memang betul meningkatkan kecerdasan," katanya.
