Bekasi (Antaranews Megapolitan) - Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai mendistribusikan sejumlah alat pertanian hasil bantuan Kementerian Pertanian pada tahun anggaran 2018 kepada sejumlah kelompok tani di wilayah setempat.
"Bantuan sudah diberikan kementerian pada periode Mei 2018, tapi sekarang baru kita salurkan ke kelompok tani secara simbolis," kata Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Bekasi Momon Sulaiman di Bekasi, Rabu.
Menurut dia, bantuan yang sudah diminta pihaknya sejak 2017 itu berupa 12 unit traktor, lima unit cultivator, 90 unit semprot tangan dan 12 unit mesin pompa guna perbaikan kualitas panen.
Momon mengatakan, bantuan tersebut diproyeksikan tidak hanya meningkatkan kualitas panen padi, tapi juga mempercepat penggarapan lahan dan proses tanam benih padi.
"Pada umumnya petani memerlukan waktu selama sepekan lebih dalam membajak satu hektare lahan sawah menggunakan 15 tenaga manusia. Kini dengan alat tersebut, petani hanya memerlukan waktu selama dua hari untuk membajak sawah seluas satu hektare," katanya.
Dikatakan Momon, bantuan tersebut akan digunakan oleh sekitar 300 petani dan penggarap yang terdaftar sebagai kelompok tani oleh pemerintah daerah secara pinjam pakai.
"Masih ada sekitar 150 petani lagi yang saat ini belum terdaftar," katanya.
Dikatakan Momon, sebanyak 300 petani yang akan mengakses bantuan itu tergabung dari 12 kelompok tani di Kecamatan Medan Satria, Bekasi Timur, Jatiasih dan Bantargebang.
"Proses pendistribusian bantuan tersebut dilakukan melalui masing-masing ketua kelompok tani secara simboli. Nanti ketuanya yang mengatur skema pemakaian alatnya," katanya.
Selama proses pemanfaatan alat bantuan tersebut, kata Momon, pihaknya sekaligus melakukan evaluasi hasil tanam.
"Kita evaluasi dulu sampai akhir tahun, kalau bagus nanti kita coba usulkan kembali ke kementerian," katanya.
Meski demikian, kata dia, pemerintah daerah belum menganggarkan biaya perawatan barang tersebut, sehingga segala kebutuhan seperti bahan bakar dan perawatan sementara akan ditanggung oleh petani.
Menurut dia, luas pertanian di wilayah setempat saat ini mencapai 475 hektare dengan rata-rata hasil panen mencapai 6-7 ton per hektare.
"Bila ditotal dengan jumlah lahan tersedia bisa mencapai 2.850-3.325 ton," katanya.
Pemkot Bekasi mulai distribusikan bantuan alat pertanian
Rabu, 4 Juli 2018 20:09 WIB
Bantuan sudah diberikan kementerian pada periode Mei 2018, tapi sekarang baru kita salurkan ke kelompok tani secara simbolis.