Jakarta (ANTARA) - Menteri Transmigrasi (Mentrans) Iftitah Sulaiman Suryanagara berharap investor Jepang dapat berpartisipasi dalam pengembangan kawasan transmigrasi di berbagai daerah di Indonesia agar menjadi pusat pertumbuhan baru ekonomi nasional.
“Saya berharap masuknya investasi dari Jepang, baik dari sisi ekonomi maupun pendidikan, terutama dalam program Transmigrasi Patriot,” kata Iftitah Sulaiman Suryanagara di Jakarta, Jumat.
Saat menghadiri Perayaan Ulang Tahun ke-65 Kaisar Jepang Naruhito di Jakarta, ia menyampaikan bahwa Jepang telah secara konsisten menjadi salah satu mitra investasi dan bisnis Indonesia sejak lama.
Program Transmigrasi Patriot merupakan salah satu program unggulan Kementrans yang bertujuan melakukan hilirisasi sumber daya manusia transmigrasi.
Ia menyatakan bahwa upaya tersebut merupakan kunci untuk mempercepat transformasi dari Kawasan Transmigrasi menjadi Kawasan Ekonomi Transmigrasi Terintegrasi (KETT).
Sepulang pendidikan, mereka akan ditempatkan di kawasan-kawasan transmigrasi sebagai akselerator pembangunan kawasan.
Sementara itu, Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi memuji etos kerja orang-orang Indonesia.
"Para pekerja Indonesia dikenal sebagai pekerja keras di bidang layanan medis, manufaktur, pertanian, perikanan dan jasa. Mereka sangat dihargai orang Jepang. Jadi, misi saya adalah meningkatkan jumlah orang seperti itu,” kata Yasushi.
Baca juga: Dubes Masaki berharap banyak pelajar kuliah di Jepang