Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat malam, menyelenggarakan debat publik kedua antarcalon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi yang akan bersaing merebut suara rakyat dalam Pilkada.
Komisioner KPU Kabupaten Bekasi Burani mengatakan tiga pasangan calon yaitu Dani Ramdan-Romli HM (01), BN Holik-Faizal Hafan Farid (02) dan Ade Kuswara Kunang-Asep Surya Atmaja (03) akan kembali menyampaikan visi-misi dan strategi memimpin Kabupaten Bekasi lima tahun ke depan.
"Debat publik sebagai referensi maupun pertimbangan untuk menentukan pemimpin daerah ke depan berdasarkan visi misi dan program yang disampaikan," katanya.
Ia menjelaskan sebagaimana Keputusan KPU nomor 1363 tentang pedoman teknis pelaksanaan kampanye pemilihan kepala daerah pada pasal 22 poin c dan d, mereka akan ditanya panelis seputar sub tema meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menyelesaikan persoalan daerah.
"Jadi kami akan selenggarakan debat publik sebanyak tiga kali. Untuk yang kedua ini sebagaimana pedoman dari KPU RI akan membahas tentang bagaimana mereka bisa meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan upaya menyelesaikan persoalan daerah," katanya.
Menurut dia penayangan debat publik merupakan momentum yang tepat bagi masyarakat untuk melihat calon-calon pemimpin sekaligus memahami visi misi dan strategi mereka dalam membangun Kabupaten Bekasi.
Dirinya berharap debat publik mampu memberikan pemahaman sekaligus mengedukasi masyarakat tentang bagaimana masing-masing calon kepala daerah memberikan dampak manfaat kepada Kabupaten Bekasi ke arah yang lebih baik.
"Semoga bisa mengedukasi masyarakat tentang bagaimana visi misi mereka, dari situ masyarakat diberikan pilihan, mana yang paling cocok sesuai dengan pilihannya," ucapnya.
Burani juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Bekasi untuk menyukseskan Pilkada 2024 dengan datang ke TPS pada 27 November 2024 untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati Bekasi.
"Sebab suara masyarakat sangat menentukan kemajuan daerah dalam lima tahun mendatang. Datang ke TPS dan gunakan hak suara anda," katanya.