Sukabumi (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi di Provinsi Jawa Barat melaporkan bahwa banjir akibat luapan air Sungai Cibareno berdampak pada 83 rumah di Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok.
Menurut data BPBD, banjir akibat luapan air Sungai Cibareno pada Minggu (9/10) malam menyebabkan 17 rumah warga terendam sehingga empat di antaranya rusak serta 66 rumah terancam terendam.
"Tidak ada korban jiwa pada bencana banjir bandang yang terjadi pada Minggu (9/10) malam tersebut, hanya belasan jiwa harus mengungsi akibat rumahnya rusak," kata Sub Koordinator Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim di Sukabumi, Senin.
Baca juga: Dua rumah dan pabrik tahu hanyut disapu arus banjir Sungai
Baca juga: Usai gempa Sungai Cibareno di perbatasan Jabar dengan Banten meluap Sukabumi
Baca juga: SAR temukan jasad pemuda tenggelam di sungai Cibareno Sukabumi
Medi mengatakan bahwa luapan air Sungai Cibareno mengakibatkan tanggul jebol sehingga air sungai mengalir ke permukiman warga.
Menurut dia, BPBD telah menurunkan petugas untuk membantu warga membersihkan sisa banjir di lingkungan permukiman.
"Untuk sementara bantuan yang diberikan kepada warga terdampak banjir dengan cara bergotong royong membersihkan sisa material lumpur yang masih menggenangi rumah warga," katanya.
83 rumah terdampak luapan air Sungai Cibareno di Cisolok
Senin, 10 Oktober 2022 14:32 WIB
Tidak ada korban jiwa pada bencana banjir bandang yang terjadi pada Minggu (9/10) malam tersebut, hanya belasan jiwa harus mengungsi akibat rumahnya rusak.