Kabupaten Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengandalkan sektor pariwisata untuk mempercepat pemulihan ekonomi usai terdampak pandemi COVID-19.
"Pariwisata adalah sektor unggulan Kabupaten Bogor yang diharapkan pulih lebih cepat. Beberapa bidang usaha, termasuk pariwisata mulai menggeliat. Saya optimistis pariwisata akan kembali bergairah," ungkap Bupati Bogor Ade Yasin di Cibinong, Bogor, Senin.
Menurutnya, tanda-tanda perbaikan ekonomi terlihat pada 2022 dengan laju pertumbuhan ekonomi (LPE) sebesar 3,48 persen, dibanding 2020 yang -1,77 persen.
Baca juga: Ade Yasin: Lido dan Puncak jadi kawasan strategis wisata daerah
Baca juga: Ade Yasin rajut keharmonisan dengan media demi majukan pariwisata Bogor
Ade menyebutkan pariwisata memiliki potensi besar sebagai tulang punggung pemulihan ekonomi di wilayahnya. Pada 2019 atau sebelum pandemi, kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bogor menyentuh 9,4 juta jiwa.
Melihat potensi yang besar, ia merasa perlu adanya perencanaan pengembangan yang tepat dalam sektor pariwisata, dengan harapan dapat mendongkrak pendapatan daerah, serta menggerakkan perekonomian masyarakat.
"Maka, Pemkab Bogor terus memacu agar seluruh desa mengembangkan potensi wisata di daerahnya, baik wisata alam, eduwisata, maupun wisata buatan melalui BUMdes. Karena potensi wisata memang ada di desa," ujarnya.
Baca juga: KEK Lido di Bogor diharapkan jadi momentum pemulihan pariwisata
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bogor pun meluncurkan lomba desa wisata pada 2022 dengan hadiah total Rp1 miliar.
Hal itu agar pemerintah desa dapat tergugah dalam menata dan mengembangkan potensi wisata yang ada.
Pemkab Bogor andalkan sektor pariwisata untuk pulihkan ekonomi
Senin, 18 April 2022 21:54 WIB
Pariwisata adalah sektor unggulan Kabupaten Bogor yang diharapkan pulih lebih cepat. Beberapa bidang usaha, termasuk pariwisata mulai menggeliat. Saya optimistis pariwisata akan kembali bergairah.