Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor optimistis dapat meraih penghargaan tertinggi pada lomba Program Terpadu Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sejahtera (P2WKSS) tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) tahun 2019.
"Kami optimis Kota Bogor bisa menjadi P2WKSS tingkat provinsi, karena melihat kondisi lapangan di RW 7, banyak inovasi inovasi yang sudah dilaksanakan," kata Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rchim usai menerima Tim Penilai Monitoring dan Evaluasi P2WKSS Provinsi Jawa Barat, di RW 7, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Jumat.
Baca juga: Logo "100% Bogor Pisan" pada produk IKM untuk penguatan identitas lokal
Menurut Dedie, menghadapi P2WKSS warga bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Bogor menyambut baik dengan melaksanakan kegiatan yang telah diprogramkan.
"Dukungan dan semangat dari masyarakat, membuat kami optimis Kota Bogor bisa menjadi juara P2WKSS tingkat Jawa Barat," ujarnya.
Baca juga: Kota Bogor pertahankan juara II TKKSD Award 2019
Sementara itu, Camat Bogor Utara, Rahmat Hidayat menambahkan, inovasi yang telah dilaksanakan di RW 7 ini diantaranya adalah, membangun bank sampah di Kampung Sawah, ada Kemarau (kelompok emak emak anti tembakau atau rokok), program Taleus, Kampung BKL (bina keluarga lansia), Kampung BKB (bina keluarga balita), dan program Unit Peningkatan Ekonomi Keluarga.
"Inovasi yang menjadi unggulan kita adalah program budidaya ayam Arab di KWT Cempaka, dimana program ini mungkin hanya satu-satunya di Kota Bogor. Masih banyak juga program inovasi yang telah dilaksanakan," jelasnya.
Baca juga: DPRD dan Pemkot Bogor sepaham soal besaran pendapatan dan belanja pada RAPBD 2020
Adapun empat aspek yang menjadi penilaian dari Tim Monitoring dan Evaluasi P2WKSS Jawa Barat adalah, aspek pemerintahan, kesehatan, pendidikan, dan PKK.
Menurut dia, pada aspek pemerintahan umum, menilai peran perangkat daerah dalam menjalankan program-program. Padaaspek kesehatan, menilai kegiatan Posyandu. Program pendidikan, menilai fasilitas dan kegiatan Kejar paket ABC, dimana program ini mengarahkan pada warga yang putus sekolah.
"Dengan adanya program tersebut alhamdulillah pendidikan warga yang putus sekolah bisa dilanjutkan, sampai ke paling tinggi ke tingkat SMA," katanya.
Pemkot Bogor optimis raih penghargaan tertinggi lomba P2WKSS Jabar
Jumat, 22 November 2019 15:46 WIB
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim (ANTARA/Foto: Riza Harahap).
Kami optimis Kota Bogor bisa menjadi P2WKSS tingkat provinsi, karena melihat kondisi lapangan di RW 7, banyak inovasi inovasi yang sudah dilaksanakan.
