Depok (ANTARA) - Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengucapkan mohon maaf lahir batin, dan memberikan pesan pasca-Ramadhan untuk meningkatkan perilaku yang baik.
"Saya mengucapkan mohon maaf lahir batin. Kami Pemerintah kota Depok mohon maaf jika ada kesalahan baik disengaja dan tidak, dan ke depan melakukan kebaikan," kata Imam Budi Hartono usai melakukan Salat Ied di Balai Kota Depok, Rabu.
Imam Budi Hartono menjelaskan, perilaku kebaikan pasca Ramadan setidaknya ada lima.
Baca juga: Wali Kota Depok beri lima pesan setelah Ramadhan
Baca juga: PKS tegaskan solid dukung Imam Budi Hartono jadi Wali Kota Depok 2025-2030
Hal itu sesuai dengan yang disampaikan oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris, yang pertama tidak mudah berbuat dosa karena selama Ramadhan dilatih terbiasa menjaga kebersihan jiwa.
Kedua, hati-hati dalam bersikap dan bertindak. Kehati-hatian dalam hidup dan kehidupan adalah esensi dari takwa itu sendiri.
Ketiga, bersikap jujur. Sikap jujur ini dilatih selama Ramadan dan kejujuran dalam kehidupan bangsa telah diajarkan pula oleh nilai-nilai dasar negara yaitu Pancasila
"Hikmah Kebijaksanaan yang bersumber dari Ketuhanan Yang Maha Esa adalah ajaran sikap jujur".
Baca juga: Wawali Depok imbau pemudik untuk jaga kesehatan
Keempat, memiliki semangat berjamaah dalam arti kebersamaan. Dan kelima, upaya pengendalian diri dari hawa nafsu.
"Saya harap nilai-nilai yang disampaikan wali kota Depok ada lima pasca-Ramadhan tumbuh di masyarakat Kota Depok," katanya.
Selain itu, Imam Budi Hartono juga mengajak warga Kota Depok khususnya yang beragama Muslim untuk melaksanakan ibadah Sunnah, yaitu puasa Syawal selama enam hari.
"Masih ada ibadah sunnah sebagai Muslim melaksanakan puasa Syawal enam hari yang bisa menghapus dosa. Dan ziarah ke makam serta doakan orang tua yang telah mendahului kita," demikian Imam.
Wawali Depok Imam Budi Hartono beri pesan kebaikan setelah Ramadhan
Rabu, 10 April 2024 18:53 WIB
Saya mengucapkan mohon maaf lahir batin. Kami Pemerintah kota Depok mohon maaf jika ada kesalahan baik disengaja dan tidak,...