Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung sudah menangani jalur utama pariwisata di Kabupaten Pesawaran yakni di Jalan Way Ratai menuju Simpang Mutun yang terdampak longsor akibat curah hujan tinggi pada Kamis (27/2).
"Kami bersama tim langsung menuju lokasi akses jalan yang tertutup longsor kemarin, untuk memperkirakan alat yang akan digunakan dalam membersihkan material longsor agar jalur wisata ini kembali normal," ujar Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung Muhammad Taufiqullah berdasarkan keterangannya di Bandarlampung, Sabtu.
Ia mengatakan penanganan longsor di jalur wisata tersebut cepat dilakukan, sebab jalur tersebut merupakan jalur utama untuk menunjang mobilitas masyarakat sekitar serta wisatawan.
"Setelah melakukan asesmen dengan cepat, kemarin langsung dikerahkan satu unit excavator, dump truck, serta alat manual seperti sekop dan gerobak sorong untuk membuka akses jalan tersebut," katanya.
Dia melanjutkan selain melakukan pembersihan, pihaknya juga telah menyiapkan langkah mitigasi jangka panjang guna mencegah kejadian serupa terus berulang.
Baca juga: Objek wisata pantai di Pesawaran Lampung ramai dikunjungi wisatawan libur Idul Adha