Padang (ANTARA) - Staf Khusus (Stafsus) Menteri Agama Bidang Pendidikan, Organisasi Kemasyarakatan dan Moderasi Beragama Farid F Saenong mengatakan pelaksanaan ibadah haji 1446 Hijriah/2025 Masehi akan menjadi tolok ukur utama dalam melihat keberhasilan kementerian tersebut dalam menjalankan rukun Islam kelima.
"Pelaksanaan haji tahun ini akan menjadi ukuran utama kesuksesan Kementerian Agama," kata Farid F Saenong di Padang, Minggu.
Karena itu, katanya, pelaksanaan ibadah haji 2025 harus dijalankan dengan baik sehingga menepis adanya asumsi atau persepsi yang menilai bahwa kementerian itu tidak bisa menjalankan ibadah haji dengan baik.
"Insya Allah sekalipun ini yang terakhir akan menjadi kenangan yang sangat indah dalam menyukseskan pelaksanaan program ibadah haji," kata Farid.
Baca juga: Kemenag terbitkan rencana perjalanan ibadah haji 1446 Hijriah/2025
Baca juga: Ada 34 calon haji Kotim keberangkatan 2025 mengundurkan diri
Saat ini kementerian yang dipimpin langsung oleh Menteri Nasaruddin Umar tersebut sedang berupaya keras untuk menyukseskan tahapan ibadah haji yang masuk ke dalam salah satu program utama Kemenag.
"Kita tidak tahu haji tahun ini adalah haji terakhir yang akan diurus penuh oleh Kementerian Agama. Tetapi yang jelas pelaksanaan haji tahun ini akan menjadi ukuran utama kesuksesan Kemenag," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sumatera Barat Mahyudin mengingatkan jamaah calon haji yang masuk dalam kuota 2025 segera menyiapkan diri termasuk pelunasan biaya haji.
Baca juga: Kemenag kembali terapkan dan perkuat skema murur dan siapkan tanazul saat haji 2025
"Alhamdulillah Keppres tentang biaya penyelenggaraan dan perjalanan ibadah haji sudah terbit. Ini menandakan proses penyelenggaraan ibadah haji terus berjalan mengingat waktu keberangkatan sudah semakin dekat," katanya.
Mahyudin juga mengimbau agar jamaah calon haji yang belum melengkapi dokumen maupun belum melakukan Rekam Saudi Visa Bio untuk segera melengkapi. Sebab waktu untuk keberangkatan sudah semakin dekat.