Bandung (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jabar menggunakan teknologi Traffic Accident Analysis (TAA) guna menyelidiki penyebab awal kecelakaan di tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan maut di gerbang Tol Ciawi, Kota Bogor, Jawa Barat.
“Menggunakan TAA (untuk mengetahui) penyebab pasti dari kecelakaan tersebut,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Jules Abraham Abast di Bandung, Rabu.
Jules menjelaskan dugaan sementara kecelakaan maut ini disebabkan dari rem blong yang dialami truk pengangkut galon.
Dia menerangkan truk bermuatan galon tersebut berjalan dari arah Ciawi ke Jakarta, saat melintas di Gerbang Tol Ciawi 2 mengalami gagal fungsi rem hingga menabrak kendaraan yang sedang melakukan transaksi pembayaran.
Baca juga: Saat rem blong membuat delapan orang meregang nyawa di Ciawi
Baca juga: Korlantas turunkan tim TAA di TKP kecelakaan maut Tol Ciawi
“Diduga kejadian tersebut berawal dari truk tronton muatan galon berjalan dari arah Ciawi menuju Jakarta. Pada saat melintas di gerbang tol Ciawi 2 diduga kendaraan tersebut mengalami kegagalan fungsi rem sehingga menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi (pembayaran e-tol),” katanya.