Gempa magnitudo 5,7 guncang wilayah barat daya Muara Binuangeun Banten Kamis siang

Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,7 mengguncang wilayah barat daya Muara Binuangeun, Banten, pada pukul 11.28 WIB, Kamis.

BMKG di Jakarta, Kamis, mencatat gempa bumi itu berpusat di laut, tepatnya di koordinat 7,62 lintang selatan dan 105,51 bujur timur atau 96 km barat daya Muara Binuangeun, Banten dengan kedalaman 60 km.

BMKG mengimbau masyarakat hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi. BMKG menyatakan gempa itu tidak berpotensi tsunami.

Baca juga: Gempa magnitudo 5,4 guncang Parigi Moutong, Sulteng tidak berpotensi tsunami
Baca juga: Gempa magnitudo 6,0 guncang Pulau Timur NTT
Baca juga: Gempa Pacitan magnitudo 5,7 dirasakan warga DIY pada Minggu malam

Kemarin, Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyerahkan sebanyak 151 rumah relokasi di Kecamatan Mande untuk warga penyintas gempa di beberapa desa di Kecamatan Cugenang dan Cianjur yang sudah tuntas dibangun Kementerian PUPR.

Bupati Cianjur Herman Suherman di Cianjur, Rabu mengatakan proses percepatan dilakukan untuk melengkapi fasilitas penunjang di rumah relokasi termasuk ketersediaan air dengan membuat bak penampungan di masing-masing blok di perumahan.

"Untuk sementara kita sudah pasang bak penampungan di setiap blok perumahan agar warga tidak kesulitan mendapatkan air bersih sambil menunggu pembangunan sumur bor sehingga warga dapat menempati rumah dengan nyaman," katanya.

Seiring diserahterimakan rumah relokasi pada penyintas yang selama ini masih tinggal di dalam tenda, dapat kembali menjalani kehidupan normal di dalam rumah meski bukan di kampung yang sebelumnya.