Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat membangun 15 posko Lebaran di sepanjang lintasan pemudik mulai perbatasan Kota Bekasi hingga Kabupaten Karawang untuk mendukung kelancaran arus mudik tahun ini.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Supriadinata mengatakan posko ini didirikan untuk memfasilitasi pemudik yang membutuhkan pelayanan kesehatan saat melakukan perjalanan menuju kampung halaman.
"Kami menyiapkan kurang lebih di 15 titik, mulai perbatasan Kota Bekasi hingga perbatasan Karawang. Kemudian, di rest area yang masuk wilayah Kabupaten Bekasi juga," katanya di Cikarang, Kamis.
Baca juga: Ada 11 posko kesehatan di tiga lintasan mudik Bekasi
Dia mengatakan setiap posko lebaran Dinas Kesehatan ini masing-masing dilengkapi satu unit ambulans, satu sopir, dua tenaga dokter, serta dua perawat.
"Tim medis akan membantu para pemudik yang membutuhkan pelayanan kesehatan saat menempuh perjalanan mudik," katanya.
Petugas medis ini disiagakan selama 24 jam penuh secara bergantian di setiap posko yang telah disediakan. Pihaknya juga menyiagakan penuh seluruh pusat kesehatan masyarakat yang berada di jalur lintasan mudik.
Baca juga: Dinkes Kabupaten Bekasi Siapkan Tujuh Posko Kesehatan
"Kita stand by kan juga Puskesmas di jalur lintasan 24 jam. Terus, ada juga cek poin Polda Metro di Kedungwaringin, kami juga siapkan pos besar di sana," katanya.
Supriadinata memastikan tim dinas kesehatan akan mulai turun ke setiap posko sebelum waktu cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tiba.
"Kita sedang koordinasikan bersama dulu terkait teknis di lapangan. Yang pasti sebelum cuti bersama sudah aktif," katanya.
Baca juga: Polrestro Bekasi Kota Dirikan 14 Pos Mudik
Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi mengimbau para pemudik agar mempersiapkan perjalanan dengan maksimal mulai dari kondisi fisik sampai kendaraan yang prima.
"Untuk para pemudik, kami berharap agar mempersiapkan dengan baik sebelum melakukan perjalanan, cek kondisi kendaraan lalu kesehatan dan obat-obatan emergency. Kemudian, hindari puncak kepadatan untuk menghindari kemacetan," kata dia.
