Jakarta (ANTARA) - Polisi membuka ruas jalan Gatot Subroto di depan Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat meski kegiatan sedang berlangsung demo yang dilakukan pengemudi ojek daring.
Pada Senin pukul 12.30 WIB dari arah kawasan bundaran Senayan sejumlah kelompok ojek daring (online) mulai berangkat menuju Gedung MPR/DPR/DPD RI untuk berunjuk rasa.
Pukul 13.09 WIB, berdasarkan pantauan di lokasi sejumlah kendaraan roda dua dan roda empat bebas melewati depan Gedung DPR/MPR RI tanpa ada kemacetan.
Adapun jalur bus TransJakarta juga masih beroperasi normal melewati kawasan Jalan Gatot Subroto.
Terdapat sebuah mobil komando yang dinaiki tiga orang melakukan orasi menyampaikan sejumlah tuntutan.
Puluhan pengendara ojek daring (online) terlihat berkumpul mengenakan identitas mereka yang didominasi warna hijau.
Sejumlah polisi terlihat berjaga di tengah kerumunan unjuk rasa dan mengendalikan arus lalu lintas jalanan.
Hingga saat ini, demonstrasi yang digelar pengemudi ojek daring (online) masih berjalan kondusif.
Petugas Kepolisian tampak siaga di beberapa lokasi sekitar kelompok pendemo.
Diketahui dalam aksi tersebut, demonstran menyampaikan sejumlah tuntutan yakni menuntut payung hukum dan legalitas profesi ojek online, revisi potongan komisi pendapatan mitra, revisi perjanjian kemitraan, dan menolak kenaikan harga BBM.
Baca juga: Ketika Angkot Dan Ojek Daring Sepakat Berdamai
Baca juga: Tuntut izin angkut penumpang, ribuan ojol demo di Pemkot Bandung
Polisi tetap buka jalan saat demo ojek daring di depan Gedung Parlemen
Senin, 29 Agustus 2022 14:59 WIB