Sukabumi, 11/4 (ANTARA) - Badan Search and Rescue Daerah (Basarda) Kabupaten Sukabumi masih melakukan pencarian anak yang hilang terseret banjir bandang Sungai Dermaga Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Selasa malam.
Selain menghanyutkan satu anak yang belum diketahui identitasnya tersebut, banjir bandang juga merusak puluhan kios bazar di pasar kaget di Dermaga Palabuhanratu.
"Kami terus melakukan evakuasi dan mencari satu korban yang terbawa hanyut," kata Ketua Basarda Kabupaten Sukabumi Okih Fajrie kepada wartawan, Selasa malam.
Menurutnya, banjir tersebut diakibatkan oleh hujan deras yang turun sejak Selasa sore, sehingga air dari Gunung Sumbing yang melewati Sungai Dermaga meluap.
Okih mengatakan, pihaknya telah menurunkan puluhan anggotanya untuk membantu para korban, khususnya para pedagang di pasar kaget yang kiosnya hanyut.
"Kami masih bersiaga di lokasi, khawatir ada banjir bandang susulan mengingat hujan belum reda sampai saat ini. Untungnya air laut tidak ikut pasang, sehingga tidak memperparah kondisi," tambahnya.
Dikatakan Okih, banjir tersebut pernah terjadi pada tahun lalu, namun untungnya pada saat itu tidak ada korban jiwa, karena waktu itu pasar sedang kosong.
"Saat kejadian kali ini pasar kaget tengah penuh pengunjung, dari informasi hanya satu orang yang terbawa arus banjir tersebut," kata Okih.
Aditya
Basarda Sukabumi Cari Korban Banjir Bandang
Rabu, 11 April 2012 6:59 WIB
Basarda-Sukabumi-Cari-Korban-Banjir-Bandang-