Jakarta (ANTARA) - Juara kelas ringan World Boxing Association (WBA) Gervonta Davis menginginkan pertandingan ulang melawan juara kelas bulu super WBA Lamont Roach Jr setelah laga berakhir dengan hasil imbang di Barclays Center, New York, Minggu WIB.
"Mari kita adakan laga ulang di New York. Semoga kita bisa mendapatkan laga ulang. Jika tidak, semoga yang terbaik bagi Lamont Roach dan seluruh timnya," kata Gervonta Davis seusai laga sebagaimana laporan dari laman MMA Fighting yang dikutip di Jakarta, Minggu.
Laga keduanya diwarnai dengan kontroversi terhadap sebuah knockdown (KO) pada ronde kesembilan, ketika Davis mendapat serangan lutut sebelum time-out berlaku untuk mengizinkannya menggunakan handuk untuk menyeka matanya.
Wasit sebenarnya memulai hitungan wajib 10 kali, namun kemudian membatalkannya setelah menyadari bahwa Davis menyeka sesuatu dari matanya.
Serangan tersebut seharusnya masuk dalam hitungan, namun karena wasit tidak menganggapnya sebagai sebuah KO, hal tersebut pada akhirnya menjadi pembeda antara hasil imbang dan kemenangan besar bagi Roach.
Pertarungan tinju 12 ronde itu berakhir imbang dengan satu memberikan nilai 115-113 untuk Davis, sedangkan dua juri lainnya memberikan nilai yang sama yaitu 114-114.
Davis mengatakan Roach merupakan petarung hebat dengan kemampuan luar biasa sehingga menjadi pelajaran yang dipetiknya dalam laga tersebut.
Sementara itu, Roach tidak menyalahkan Davis yang menyeka matanya, namun ia tahu bahwa serangan di lutut itu seharusnya dinilai sebagai sebuah KO.
Baca juga: WBA umumkan tinju profesional kembali ke Kuba
Baca juga: Tsutsumi siap pertahankan gelar juara WBA