Cibinong, Bogor (ANTARA) - Harga cabai rawit merah meningkat hingga mencapai Rp80.000/kg sejak pekan ketiga Januari 2020 di pasar tradisional Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang dikelola oleh Perusahaan Daerah (PD) Pasar Tohaga.
"Cabai rawit merah sejak minggu ketiga bulan Januari harganya Rp80 ribu, meningkat dari minggu kedua Rp55 ribu. Padahal, minggu pertama harganya Rp50 ribu per kilogram," ujar Humas PD Pasar Tohaga, Isni Jayanti kepada ANTARA di Bogor, Senin.
Baca juga: Harga cabai rawit di Jakarta naik akibat pasokan berkurang
Baca juga: Harga bawang merah naik, cabai turun di Bekasi naik
Selain cabai rawit merah, beberapa komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga di pasar tradisional Kabupaten Bogor yaitu bawang putih dan gula pasir. Bawang putih naik dari Rp28.000/kg menjadi Rp30.000, sedangkan gula pasir naik dari Rp12.000 menjadi Rp14.000/kg.
Meski sejumlah bahan pokok tersebut mengalami kenaikan harga, tapi ada beberapa di antaranya yang malah mengalami penurunan harga di periode yang sama antara lain cabai rawit hijau dan bawang merah. Cabai rawit hijau turun dari Rp40.000/kg menjadi Rp35.000, sedangkan bawang merah turun dari Rp36.000 menjadi Rp30.000/kg.
Baca juga: Harga cabai di pasar tradisional Karawang Jawa Barat melonjak
Isni mengatakan tidak semua harga tersebut berlaku sama di setiap pasar tradisional yang ada di Kabupaten Bogor. Angka yang ia sebutkan merupakan harga rata-rata yang ia dapatkan dari seluruh pasar tradisional yang dikelola oleh PD Pasar Tohaga.
Harga cabai rawit di Bogor capai Rp80.000/kg
Senin, 27 Januari 2020 22:13 WIB
Salah satu pedagang cabai rawit merah tengah menyiapkan dagangannya di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/M Fikri Setiawan).
Cabai rawit merah sejak minggu ketiga bulan Januari harganya Rp80 ribu, meningkat dari minggu kedua Rp55 ribu.
