Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyosialisasikan pemasangan alat perekam data transaksi usaha atau tapping box yang diyakini mampu mencegah kebocoran pajak.
Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja mengatakan sosialisasi ini menindaklanjuti anjuran Tim koordinasi, Supervisi, dan Pencegahan (Korsupgah) KPK RI mengenai dugaan kebocoran pajak sektor hotel, restoran, hiburan, dan parkir.
"Tentu saja alat ini diharapkan mampu menambah pendapatan Kabupaten Bekasi. Kita akan pasang 200 alat dulu, itu pun dilakukan setelah survei dan sosialisasi," katanya di Cikarang, Senin.
Baca juga: "Tapping box" Bekasi untuk cegah kebocoran pajak
Eka mengaku alat tersebut akan dipasang secara masal di total 568 wajib pajak di wilayahnya hanya saja pada tahap pertama akan dipasang 200 alat terlebih dahulu.
"Ke depan penambahan pemasangan alat akan dilakukan dengan bekerjasama dengan bank BJB untuk memasang ke beberapa titik di antaranya restoran, hotel, tempat hiburan, serta parkir," kata dia.
Kepala Bapenda Kabupaten Bekasi, Herman Hanapi mengatakan sosialisasi terhadap wajib pajak ini sebagai upaya optimalisasi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak.
Baca juga: Pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan Pemkab Bekasi telah capai target
Kegiatan sosialisasi ini rencananya akan dilakukan selama dua hari hingga besok dengan melibatkan partisipasi 200 wajib pajak di hari pertama dan 368 wajib pajak keesokan harinya.
"Setelah sosialisasi kami akan segera tindak lanjut dengan survei lokasi serta pemasangan. Tahun depan mudah-mudahan sudah terpasang seluruhnya," kata dia.
Herman mengaku pemasangan tapping box ini tidak akan membebani anggaran daerah sebab keseluruhan proses mulai dari penyediaan, pemasangan, hingga pemeliharaannya ditanggung oleh Bank Jabar Banten (BJB).
"Kita sudah kerja sama dengan bank BJB dan kita sudah sepakat akhir tahun ini akan dipasang alatnya di hotel-hotel dan restoran yang ada di Kabupaten Bekasi," ucapnya.
Baca juga: Ada 30 persen pemilik kendaraan di Bekasi menunggak pajak
Perwakilan Tim Korsupgah KPK RI, Pahala Nainggolan mengatakan untuk memaksimalkan PAD Kabupaten Bekasi, pemerintah daerah wajib memasang tapping box di setiap hotel dan restoran di wilayahnya.
"Ini potensinya sangat besar di Kabupaten Bekasi. Saya sudah minta ke Pak Sekda dan Bupati paling tidak 1.000 alat yang dipasang, jangan sedikit-sedikit dengan harapan PAD meningkat drastis," kata dia.
Bekasi sosialisasikan pemasangan tapping box untuk cegah kebocoran pajak
Senin, 18 November 2019 16:37 WIB
Tentu saja alat ini diharapkan mampu menambah pendapatan Kabupaten Bekasi. Kita akan pasang 200 alat dulu, itu pun dilakukan setelah survei dan sosialisasi.