Jakarta (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo memastikan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan di Sumatera Utara (Sumut) dalam rangka mendukung libur Natal-tahun baru pascabencana.
Dia menegaskan bahwa pemulihan konektivitas menjadi prioritas utama pascabencana di wilayah Sumatera.
"Kementerian PU terus berusaha agar akses ini kembali fungsional secepat mungkin. Jalan dan jembatan merupakan urat nadi pergerakan masyarakat dan distribusi logistik," kata Dody dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Seluruh upaya difokuskan pada pemulihan pascabencana banjir dan tanah longsor guna menjamin mobilitas masyarakat tetap aman dan lancar, termasuk di wilayah terdampak bencana.
Sebagai bentuk kesiapsiagaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Kementerian PU menurunkan 85 petugas yang berjaga di posko-posko Kementerian PU serta menyiagakan 96 unit alat berat serta 1.957 unit bahan penanganan darurat, meliputi agregat dan geobag, untuk mengantisipasi kondisi darurat di lapangan.
Di jaringan jalan tol, Kementerian PU memastikan seluruh ruas tol di Sumatera Utara telah kembali beroperasi normal. Pada Ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi, yang sebelumnya menerapkan rekayasa lalu lintas lawan arah (contraflow) sejak 4 Desember 2025, ditargetkan dapat kembali beroperasi normal sepenuhnya.
Selain itu, ruas tol utama lainnya seperti Tol Medan-Binjai, Medan-Pangkalan Brandan, Medan-Sinaksak, Tebing Tinggi-Kisaran, tetap beroperasi optimal untuk mendukung pergerakan masyarakat selama periode libur Natal-tahun baru.
Kementerian PU juga terus mengintensifkan penanganan infrastruktur jalan dan jembatan pasca bencana di Sumatera Utara. Tercatat terdapat 194 titik longsoran tebing, 27 titik jalan putus, 57 titik jalan amblas, 4 titik oprit jembatan putus, serta 28 titik genangan banjir.
Hingga 15 Desember 2025 pukul 20.00 WIB, penanganan telah mencapai 190 titik longsoran tebing, 12 titik jalan putus, 55 titik jalan amblas, seluruh 4 titik oprit jembatan, serta 28 titik genangan banjir yang telah surut.
Sejumlah tindak lanjut penanganan terus dilakukan secara bertahap, meliputi pembersihan material longsor, pemasangan jembatan bailey, serta perbaikan jalan amblas dengan agregat dan aspal, pemasangan bronjong, hingga pembangunan dinding penahan tanah (DPT).
Baca juga: Menteri PU akan menata Kawasan Mangkunegaran di Kota Surakarta Jateng
Baca juga: Menteri PU sebut kendaraan roda empat diperkirakan bisa lewati Lembah Anai 16 Desember
