Palu (ANTARA) - Akademisi dari Fakultas Pertanian Universitas Tadulako Rostiati Dg. Rahmatu mengembangkan produk olahan susu dari komoditas jagung, yang diklaim kaya akan gizi.
“Produk inovatif ini menggabungkan manfaat jagung dan kelor yang tinggi protein, kalsium, zat besi, vitamin, dan antioksidan,” katanya di Palu, Rabu.
Dia menjelaskan inovasi itu mengubah pangan lokal jagung menjadi susu jagung fortifikasi daun kelor, sehingga kandungan gizinya semakin kaya.
Inovasi itu merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat dengan memanfaatkan potensi jagung sebagai bahan pangan lokal bernilai tambah.
Kegiatan itu telah dilaksanakan di Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kelurahan Layana, Kelurahan Duyu, dan Kelurahan Kayumalue, Kota Palu, yang melibatkan kelompok tani dan kelompok wanita tani.
Rangkaian kegiatan meliputi penyuluhan, pelatihan praktik pengolahan, pengemasan, hingga pendampingan strategi pemasaran. Peserta juga diajak mempraktikkan langsung mulai dari persiapan bahan, pengolahan, hingga pengemasan produk.
